"Memenangi gelar juara World Tour pertama kami setelah sekian lama berpasangan rasanya sangat istimewa," kata Soh Wooi Yik dikutip BolaSport.com dari The Star.
"Saya akan selalu mengingat hari ini (final Denmark Open 2023, red)," tandas pemain berusia 25 tahun tersebut.
Soh Wooi Yik sebenarnya sudah bermain bersama dengan Aaron Chia sejak level junior pada tahun 2015.
Secara kebetulan mereka juga belum pernah menjadi juara di level junior dengan pencapaian terbaik adalah runner-up di Malaysia International Youth U-19.
Salah satu masalah yang menghalangi Chia/Soh untuk meraih prestasi adalah kepercayaan diri yang naik turun.
Akan tetapi, ini tidak terlihat pada final Denmark Open 2023 yang dihelat di Jyske Bank Arena, Odense, Denmark, pada Minggu (22/10/2023) kemarin.
Chia/Soh menguasai jalannya laga.
Mereka tidak membiarkan wakil Indonesia, Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri, yang menjadi lawan di laga puncak untuk mengembangkan permainan.
Kemenangan dua gim langsung 21-13, 21-17 menjaga rekor tak terkalahkan andalan Negeri Jiran atas Bagas/Fikri yang sudah berlangsung dalam empat pertemuan.
Kesuksesan Chia/Soh di Denmark Open 2023 makin istimewa bila mengingat bagaimana pekan mereka sebelumnya di Arctic Open 2023 juga buruk.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Thestar.com.my |
Komentar