Baca Juga: Pelatih Persis Bingung Timnya Harus Naik Baracuda Saat Lawan Persita
Demi meredam gesekan antar suporter, Panpel memberikan akses untuk suporter Persis masuk ke stadion.
Mereka ditempatkan di tribun timur yang sudah dijaga ketat agar suporter Persita tidak bisa masuk.
"Untuk mencegah penumpukan suporter di sekitaran stadion maka pada hari pertandingan (22 Oktober 2023), Pihak Kepolisian beserta dengan Manajemen dan Panpel pun mengambil keputusan."
"Untuk mengawal suporter tim tamu masuk ke tribun timur yang sudah steril dari Persita Fans agar tidak terjadi gesekan," lanjut Persita.
Baca Juga: Komentar Pelatih Persis soal Messidoro yang Cetak Dua Gol Bunuh Diri
Meski sudah diberikan sekat, tensi kemudian memanas saat ada ejekan dari kedua belah pihak.
Aksi saling lempar akhirnya tidak bisa dihindari antar kedua kubu.
Beberapa fasilitas stadion akhirnya rusak pasca pertandingan.
Saat pertandingan juga terdengar tembakan petasan saat terjadi gesekan.
Selain itu, dari unggahan yang beredar di media sosial bentrokan kemudian merambat ke luar stadion.
"Namun dengan adanya provokasi berlebih melalui teriakan juga gestur sejak menit awal pertandingan, adanya gesekan tak terhindarkan di penghujung pertandingan."
"Lemparan sejumlah benda keras seperti batu, besi bahkan petasan nampak dengan jelas terjadi," tutup Persita.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | persitafc.com |
Komentar