Tidak bisa dipungkiri bahwa laga melawan Rankireddy/Shetty ini menjadi laga yang menguras tenaga hingga pikirannya.
"Pertama alhamdulillah hari ini diberikan kemenangan," kata Ahsan, melalui siaran PBSI yang diterima BolaSport.com.
"Pertandingan yang menguras tenaga, pikiran dan emosi."
"Mereka adalah pasangan peringkat satu dunia dan baru juara Asian Games jadi kami bersyukur bisa mengalahkan mereka," imbuhnya.
Ahsan mengaku lebih bermain dengan enjoy dan sabar setelah kehilangan gim kedua di mana hal itu justru menghadirkan petaka bagi lawan.
"Setelah kehilangan gim kedua, kami coba enjoy lagi di gim ketiga," ucap Ahsan menjelaskan.
"Kalau kami terus memikirkan itu, kami tidak bisa fokus lagi di gim penentuan."
"Kami juga merasa masih ada kesempatan untuk menang, lawan pun kelihatannya mainnya kurang nyaman," imbuhnya.
Hal yang tidak jauh berbeda diungkapkan Hendra Setiawan, di mana permainan sabar menjadi kunci kemenangan pada kesempatan ini.
"Kami bermain sabar, bermain panjang dulu lalu ketika ada kesempatan baru melakukan serangan dengan variasi smes atau penempatan bola," ucap Hendra.
"Kami tidak mau banyak mengangkat bola karena mereka punya smes yang kencang," tuturnya menambahkan.
Baca Juga: French Open 2023 - Junior Kento Momota di Depan Mata, Jonatan Christie Tamatkan Tren Kalahan
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | PBSI.id |
Komentar