Kontribusinya selain gol adalah 7 assist untuk LAFC.
Sementara itu, Luciano Acosta menjadi sosok yang paling menarik perhatian berkat kontribusi luar biasanya bersama Cincinnati.
Pemain berusia 29 tahun tersebut tercatat sukses menorehkan 17 gol dan membukukan 14 assist untuk Cincinnati.
Cincinnati terbukti menjadi klub tangguh di Wilayah Timur dengan hanya menelan lima kekalahan dari 34 pertandingan di MLS.
Baca Juga: Lewat 1 Emoji, De Gea Panaskan Spekulasi Balikan dengan Man United
Keberadaan Acosta sebagai kapten dengan komnbinasi gol dan assist menyentuh 2 digit dinilai menjadi salah satu faktor yang membuat Cincinnati begitu perkasa musim ini.
Uniknya, jebolan akademi Boca Juniors tersebut sama sekali belum pernah dipanggil memperkuat timnas Argentina.
Tersiar kabar jika timnas Amerika Serikat tertarik untuk menaturalisasikannya.
Di luar itu, Luciano Acosta dinilai layak untuk memenangkan penghargaan MVP MLS musim ini.
Bukan hanya pemain terbaik dari Argentina di MLS, tetapi ia juga menjadi yang terbaik menurut ukuran apa pun.
Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
Sumber | : | Theguardian.com, mlssoccer.com |
Komentar