BOLASPORT.COM - Pasangan ganda putri Indonesia, Lanny Tria Mayasari/Ribka Sugiarto, memenangi duel melawan Jesita Putri Miantoro/Febi Setianingrum pada semifinal Indonesia Masters 2023 Super 100.
Dalam laga yang digelar di Jatim Expo, Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (28/10/2023), pasangan rangking 28 dunia itu menang rubber game dengan skor 23-21, 9-21, 21-15.
Juara Indonesia International Challenge 2022 itu mengaku sempat kesulitan menghadapi ganda putri rangking 57 dunia tersebut.
Skor ketat menghiasi pertandingan hingga dibutuhkan setting untuk menentukan pemenang di gim pertama.
Pada gim kedua permainan Lanny/Ribka sedikit mengendur seusai tidak mampu menghadapi hembusan angin yang kencang di sisi lapangan.
Alhasil, juara Bahrain International Challenge 2022 itu harus tertinggal dengan skor 9-21 atas juara Xpora Indonesia International Challenge 2023 di Medan itu.
Pada gim ketiga saat bermain di sisi lapangan yang banyak hembusan angin, Lanny/Ribka bisa mengatasi hal tersebut untuk meraih kemenangan dalam tempo 64 menit atas Jesita/Febi.
Ribka/Lanny pun selangkah lagi untuk menambah gelar juara turnamen BWF Tour Super 100 yang sebelumnya direbut di Medan.
"Pertandingan yang tidak mudah buat saya karena kami di gim pertama saling kejar mengejar angka dengan Jesita/Febi," kata Lanny dalam siaran resmi PBSI.
"Kami terus menjaga fokus untuk akhirnya bisa mengembalikan kedudukan dan meraih keunggulan," ucap Lanny.
"Kami saling mengingatkan satu sama lain untuk tidak membuat banyak kesalahan. Sebisa mungkin kami bermain lebih menyerang untuk bisa menekan lawan," tutur Ribka.
Pada laga ini Lanny/Ribka memberikan apresiasi untuk Jesita/Febi yang sudah bermain apik di laga ini.
Dengan perlawanan ketat yang diberikan, Jesita/Febi dinilai sebagai lawan tangguh yang sudah diwaspadai oleh Lanny/Ribka.
"Kami tahu Jesita/Febi merupakan ganda putri terbaik yang ada di kelas pratama. Kami sudah mengantisipasi semua hal melawan mereka dan sesuai ekspektasi kami lawan hari ini memberikan perlawanan ketat kepada kami," ucap Ribka.
Dengan kemenangan ini Lanny/Ribka pada final akan menghadapi Meilysa Trias Puspitasari/Rachel Allessya Rose.
"Kami akan belajar dari kekurangan yang selama ini masih kami buat. Untuk menghadapi partai final kami tidak boleh lengah dan harus siap menghadapi siapa pun," ujar Lanny.
"Siapa pun lawan yang akan kami hadapi di partai final kami sudah siap. Kami sudah mempersiapkan semuanya dan siap meladeni permainan lawan nantinya di partai final," kata Ribka.
"Sekarang kami akan fokus pada recovery terlebih dahulu," ujar Ribka.
Sementara itu, pasangan anda campuran Jafar Hidayatullah/Aisyah Salsabila Putri Pranata melangkah ke final seusai mengalahkan wakil Korea Selatan, Kim Young-hyuk/Kim Hye-rin dengan skor 21-10, 21-16.
"Sejak awal lagi kami mengambil inisiatif penyerangan untuk bisa memegang pola permainan. Terlihat lawan tidak nyaman dengan strategi itu sehingga tertinggal dengan skor cukup jauh," ujar Jafar.
"Kami kewalahan saat lawan mengubah pola permainan. Kami juga kurang siap dengan hal itu sehingga sempat tertinggal perolehan angkanya."
"Kami kemudian tetap tenang dan perlahan mengejar angka untuk bisa memenangkan laga," ucap Jafar.
Kemenangan ini membuat Jafar/Aisyah menembus partai final untuk ketiga kalinya pada 2023.
Sebelumnya mereka lolos ke final ietnam International Challenge dan Swedish Open.
Tercatat pada dua turnamen tersebut pasangan Jafar/Aisyah tidak hanya ke final, juga menjadi keluar menjadi juara.
"Jujur kami tidak menyangka bisa melangkah ke partai final. Melihat hasil undian kami tidak diuntungkan mengingat menghadapi beberapa pasangan tangguh seperti Verrell Yustin Mulia/Priskila Venus Elsadai, hingga Pakkapon Teeraratsakul/Phataimas Muenwong," tutur Jafar.
Berbekal kemenangan ini Jafar/Aisyah di partai puncak akan berhadapan dengan Ruttanapak Oupthong/Jhenicha Sudjaipraparat (Thailand).
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | PBSI.id |
Komentar