Tang/Tse menjauh 7-4. Watanabe/Higashino menyamakan skor 10-10 dan unggul tipis 11-10.
Seusai interval, perebutan poin berlangsung sengit hingga 16-16.
Tang/Tse mencetak dua poin beruntun 18-14. Watanabe/Higashino mendekat dan menyamakan skor 18-18.
Setelah itu, Tang/Tse selalu dalam posisi unggul hingga menyentuh angka 21 lebih dulu.
Dalam perjalanan menuju final, Tang/Tse memulai perjalanan pada turnamen BWF World Tour Super 750 tersebut dengan mengalahkan unggulan tiga dari China, Feng Yan Zhe/Huang Dong Ping.
Feng/Huang, yang belum terkalahkan di Tur Eropa II tahun ini usai menyapu bersih gelar dari Arctic Open 2023 dan Denmark Open 2023, terpaksa angkat kopor lebih cepat.
Tang/Tse yang dididik pelatih asal Indonesia, Flandy Limpele itu, tampil apik sepanjang laga dan mampu menjaga keunggulan sejak gim pertama dimulai.
Duet kidal itu menang dua gim langsung 21-19, 21-19.
Tang/Tse lalu mengalahkan Goh Soon Huat/Lai Shevon Jemie (Malaysia) melalui duel ketat, 22-20, 19-21 21-13 pada babak kedua untuk mencapai perempat final.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | tournamentsoftware.com |
Komentar