"Dia mengambil risiko karena ketika Anda memiliki kejuaraan yang tergantung pada keseimbangan, Anda khawatir akan kehilangan keunggulan dan membuang 25 poin," tutur Laverty.
Menurut Laverty, Martin menjawab setiap panggilan pada balapan.
"Dan ketika itu adalah Brad Binder, Anda dapat merasakan dia berada di belakang Anda karena Brad benar-benar hebat. Dia berjuang di setiap sudut lintasan," ucap Laverty.
Meski begitu, Martin tetap tenang dan menjawab dengan aksi di lintasan balap.
"Performa dia pada balapan MotoGP Thailand sangat bagus," aku Laverty.
"Jika dia memenangkan gelar di akhir musim, dia akan melihat kembali balapan ini dan berpikir di situlah dia berusaha keras untuk meraihnya."
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Crash.net |
Komentar