Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Senjata Makan Tuan, Pedrosa Bongkar Gengsi Honda Bikin Marc Marquez Kelabakan Jinakkan RC213V

By Wahid Fahrur Annas - Minggu, 5 November 2023 | 18:45 WIB
Dani Pedrosa dan Marc Marquez saling bersapa usai jalani sesi latihan bebas MotoGP San Marino 2023 di Sirkuit Misano, Italia, Jumat (8/9/2023).
MOTOGP
Dani Pedrosa dan Marc Marquez saling bersapa usai jalani sesi latihan bebas MotoGP San Marino 2023 di Sirkuit Misano, Italia, Jumat (8/9/2023).

BOLASPORT.COM - Mantan pembalap MotoGP, Dani Pedrosa mengungkapkan penyebab hubungan antara Marc Marquez dan Honda harus berakhir di tengah jalan.

Marc Marquez mengakhiri kerja sama lebih cepat dengan Honda yang seharusnya sampai akhir musim MotoGP 2024.

Juara dunia MotoGP enam kali itu akhirnya berlabuh ke salah satu rival dari Honda itu sendiri yakni Gresini Racing Ducati.

Alasan motor menjadi salah satu Marquez tak ingin berlama-lama lagi dengan pabrikan asal Jepang tersebut.

Marquez mulai sulit mengendalikan si kuda besi RC213V dalam beberapa musim terakhir.

Baca Juga: Jalan Panjang Ducati Dominasi MotoGP, Terungkap Momen yang Pulihkan Keyakinan Tim usai Kena Mental gegara Gagal bareng Valentino Rossi

Pengorbanan bahkan lebih banyak dilakukan Marquez hingga mengalami cedera demi mengejar limit dari kekuatan motor itu sendiri.

Pedrosa yang selama 13 musim di MotoGP selalu membela panji Repsol Honda itu membuka alasan mengapa pembalap kesulitan mengendalikan RC213V.

Adalah ambisi besar dan gengsi dari Honda itu sendiri yang lebih mengutamankan kecepatan tanpa memperhatikan detail lain.

"Ini adalah komitmen yang sangat teknis yang baru saja saya katakan, tetapi ini benar-benar menemukan keseimbangan antara tenaga dan putaran motor. Keduanya sangat sulit," kata Pedrosa.

"Itulah mengapa, misalnya, Honda memiliki filosofi, yaitu selalu tenaga kuda, kecepatan tertinggi maksimum, tenaga."

"Meskipun saat ini mereka tidak mencapainya dan Ducati lebih unggul," ujar Pedrosa kepada DAZN dikutip Motosan.

Ya, Pedrosa mengakuinya bahwa Honda memiliki filosofi yang sama sejak dahulu.

Di mana tim berlogo sayap tunggal itu ingin memiliki motor yang cepat.

"Filosofinya selalu: 'kami (Honda) memberikan Anda motor semaksimal mungkin dan Anda yang mengaturnya'," kata Pedrosa.

"Saya ingat bahwa saya selalu meminta kepada mereka bahwa saya tidak membutuhkan lebih banyak tenaga. Tetapi agar motornya lebih tenang, memiliki cengkeraman yang lebih baik, dan dapat berbelok lebih banyak."

"Tetapi mereka selalu memberikan lebih banyak tenaga kepada saya," ucap Pedrosa yang saat ini bertugas sebagai pembalap penguji RED Bull KTM itu.

Baca Juga: Uang Tidak Akan Cukup untuk Pertahankan Fabio Quartararo di Yamaha

Maka dari itu, tak heran bagi Pedrosa melihat Marquez akhirnya menyerah dengan proyek yang dijanjikan Honda.

Pada akhirnya, pembalap yang dipaksa bekerja keras sendiri untuk menjinakkan motornya.

"Pada akhirnya Anda harus mengembangkan uji coba secara teknis di mana Anda mengendalikan gas dengan lebih baik.

"Anda mencoba melakukan pekerjaan yang luar biasa dengan suspensi dan sasis untuk menjinakkan semua detail yang tidak dapat dilakukan motor secara alami," imbuhnya.

"Anda mencoba menebusnya dengan berkendara."

"Marc melakukannya dengan sangat baik sampai-sampai pada akhirnya terjadi kemajuan teknologi yang begitu brutal dalam beberapa tahun terakhir, sehingga dia tidak lagi mampu menutupi semua yang tidak dimiliki motor," ujar Pedrosa.

Baca Juga: Rheza Podium Kedua ARRC China, Astra Honda Pastikan Jadi Juara Asia

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Delia Mustikasari
Sumber : Motosan.es
REKOMENDASI HARI INI

China Masters 2024 - Laga Semifinal Jonatan Christie Aneh, Kelakuan Hakim Garis Tuan Rumah Disebut Memalukan

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
6
15
2
Man City
6
14
3
Arsenal
6
14
4
Chelsea
6
13
5
Aston Villa
6
13
6
Fulham
6
11
7
Newcastle
6
11
8
Tottenham
6
10
9
Brighton
6
9
10
Nottm Forest
6
9
Klub
D
P
1
Borneo
10
21
2
Persebaya
10
21
3
Persib
10
20
4
Bali United
10
20
5
Persija Jakarta
10
18
6
Arema
11
18
7
PSM
11
18
8
PSBS Biak
10
15
9
Persik
10
15
10
Persita
10
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Atlético Madrid
14
29
3
Real Madrid
12
27
4
Villarreal
12
24
5
Girona
14
21
6
Mallorca
14
21
7
Osasuna
13
21
8
Athletic Club
13
20
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
13
18
Klub
D
P
1
Napoli
10
25
2
Inter
10
21
3
Atalanta
10
19
4
Fiorentina
10
19
5
Lazio
10
19
6
Juventus
10
18
7
Udinese
10
16
8
Milan
9
14
9
Torino
10
14
10
Roma
10
13
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X