Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Bocah 17 Tahun Asal Kuwait Jadi Penyiksa Man United, Lidahnya sampai Tak Bisa Berkata-kata

By Beri Bagja - Kamis, 9 November 2023 | 23:35 WIB
Bocah 17 tahun kelahiran Kuwait, Roony Bardghji (kiri), jadi penyiksa Manchester United di Liga Champions. Pemain FC Copenhagen itu sampai tak bisa berkata-kata usai membawa timnya menang di Parken Stadium (8/11/2023).
TWITTER.COM/OPTAJOE
Bocah 17 tahun kelahiran Kuwait, Roony Bardghji (kiri), jadi penyiksa Manchester United di Liga Champions. Pemain FC Copenhagen itu sampai tak bisa berkata-kata usai membawa timnya menang di Parken Stadium (8/11/2023).

BOLASPORT.COM - Bocah 17 tahun kelahiran Kuwait jadi penyiksa Manchester United di Liga Champions. Namanya Roony Bardghji, gelandang serang FC Copenhagen.

Nama di atas sepertinya bakal terngiang-ngiang panas di telinga pendukung Manchester United untuk beberapa waktu ke depan.

Roony Bardghji mencetak gol penentu kemenangan FC Copenhagen atas Setan Merah.

Pada lawatan ke Stadion Parken di ibu kota Denmark, arena tempat Christian Eriksen kolaps akibat masalah jantung di Euro 2020, Man United takluk dalam parade 7 gol.

Hasil itu dramatis dalam arti negatif buat pasukan Erik ten Hag.

Dua gol anak daerah setempat, Rasmus Hojlund, membawa Red Devils memimpin kilat 2-0 dalam setengah jam pertama.

Namun, kartu merah Marcus Rashford jelang istirahat mengubah alur pertandingan.

United kehilangan keseimbangan hingga jadi korban comeback.

Dari unggul 2-0, Bruno Fernandes dkk dikejar 2-2, sempat unggul lagi 3-2, dan akhirnya menyerah 3-4.

Baca Juga: Momen Apes Maguire Kasih 2 Assist buat Kemenangan Copenhagen, Man United Jadi Tim Terlemah

Gol paling menyiksa yang menentukan kemenangan tuan rumah hadir pada menit ke-87.

Roony Bardghji adalah pelakunya.

Dia berdiri bebas tanpa kawalan di kotak penalti Man United saat bola pantulan dari kepala Harry Maguire jatuh di depannya.

Tanpa ba-bi-bu, Bardghji melepaskan tembakan voli yang memantulkan bola ke rumput sebelum menghunjam ke gawang Andre Onana.

Itu adalah gol pertama bagi sang bocah ajaib di Liga Champions.

Lesakan yang menjadikannya pemecah rekor sebagai pencetak gol termuda ke gawang Man United dalam ajang tersebut.

Opta mencatat usianya dalam pertandingan tersebut baru 17 tahun dan 358 hari.

Menjadi penentu kemenangan tim saat melawan musuh sekelas Manchester United tidak bisa dilakukan semua orang.

Bardghji tidak terkecuali, apalagi mengingat latar belakangnya sebagai pemain muda yang baru merintis jalan menuju popularitas.

Bernama nyaris sama dengan legenda Man United, Wayne Rooney, pemain kidal yang kerap beroperasi di sisi kanan serangan itu lahir di Kuwait dari keluarga asal Suriah.

Ia hijrah ke Swedia saat masih kanak-kanak dan ditempa di akademi tiga klub lokal sebelum pindah ke Denmark.

Bardghji dicomot Copenhagen pada 2020 ketika usianya baru 15 tahun.

Dasar berbakat, dia langsung promosi ke tim utama The Lions tahun berikutnya dan musim ini sudah mencetak 10 gol dalam 23 partai lintas kompetisi.

Untuk Bardghji, perjalanan karier dari Timur Tengah sampai Denmark dan sekarang mencetak gol ke gawang raksasa sekelas Man United ibarat mimpi liar.

Dia mengaku lidahnya sampai tak bisa mengeluarkan kata-kata ketika berhasil menciptakan gol tersebut dan memenangkan timnya.

Baca Juga: Kala Bendera Palestina Berkibar di Lapangan Duel Man United Kontra FC Copenhagen

"Saya tak bisa menjelaskan bagaimana rasanya," kata Bardghji, dikutip BolaSport.com dari media Denmark, Tipsbladet.

"Saya tak bisa berbicara. Ini perasaan yang tak dapat digambarkan."

"Sungguh luar biasa. Saya sangat bahagia," imbuh pemain yang masih menantikan debut bersama timnas senior Swedia.

Bardghji mengaku bahwa kesuksesannya menjadi pahlawan Copenhagen berasal dari pola pikir positif yang dia terapkan.

"Saat di bangku cadangan, saya selalu berpikir harus masuk dan menentukan pertandingan," ujarnya.

"Itulah yang saya pikirkan di sini juga," kata wonderkid yang akan berulang tahun ke-18 pada 15 November nanti.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Beri Bagja
Sumber : Opta, tipsbladet.dk
REKOMENDASI HARI INI

Reaksi Kemarahan Enea Bastianini Diungkap Manajer Usai Jadi Tumbal Marc Marquez di Ducati

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136