BOLASPORT.COM - Stadion Manahan, Solo, punya cerita pada hari pertama penyelenggaraan Piala Dunia U-17 2023.
Pada hari pertama Piala Dunia U-17 2023 yang dilangsungkan Jumat (10/11/2023), ada dua pertandingan Piala Dunia U-17 2023 yang dilangsungkan di Kota Solo.
Kedua laga tersebut adalah pertandingan Mali vs Uzbekistan pada pukul 16.00 WIB. Lalu, ada laga Spanyol vs Kanada pada pukul 19.00 WIB.
Berdasarkan pantauan dari redaksi BolaSport.com, Timnas U-17 Mali mendapatkan dukungan langsung dari suporter mereka.
Jumlahnya memang hanya sekitar 100 orang saja yang menempati tribun timur Stadion Manahan, Solo.
Meski 100 orang, tetapi suara atau chant dukungan kepada Timnas U-17 Mali menggema hingga seluruh Stadion Manahan, Solo.
Dukungan mereka terbukti membuat Timnas U-17 Mali tambah bersemangat.
Timnas U-17 Mali sukses menghajar Uzbekistan dengan skor 3-0 lewat hattrick Mamadou Doumbia.
Baca Juga: Piala Dunia U-17 2023 - Striker Mali Mendukung Penggunaan VAR di Indonesia
Pada laga tersebut juga, sejarah baru tercipta saat teknologi Video Assistant Referee (VAR) dipakai di Indonesia.
Momen tersebut terjadi pada menit ke-67 saat pemain Uzbekistan nomor punggung 13, Bekhruz Jumatov menjatuhkan Ibrahim Konate di dalam kotak penalti.
Wasit Gustavo Tejera asal Uruguay ragu dengan keputusannya saat itu dan berkomunikasi dengan wasit VAR.
Akhirnya wasit asal Uruguay itu memutuskan langsung menyaksikan Video Assistant Referee (VAR) yang ada di tepi lapangan.
Wasit asal Uruguay tersebut butuh waktu yang lama untuk menentukan keputusan.
Berdasarkan pantauan BolaSport.com di lapangan, wasit Gustavo Tejera butuh waktu sekitar dua menit untuk menyaksikan tayangan ulang di tepi lapangan.
Wasit pun langsung bergerak kembali ke lapangan setelah dua menit dan memutuskan tendangan penalti untuk Mali.
Dukungan suporter yang datang langsung mendukung Timnas U-17 Mali pada laga perdana membuat Soumaila Coulibally selaku pelatih kepala merasa senang.
Baca Juga: Piala Dunia U-17 2023 - Striker Mali Mendukung Penggunaan VAR di Indonesia
"Stadionnya sangat bagus, saya tidak tahu kapan lagi akan main lagi disini, mungkin hari Senin [lawan Spanyol]," ujar Soumaila Coulibally.
"Saya sangat senang. Dukungan fans di Kota Solo untuk mendukung Mali sangat bagus," tutupnya.
Drama juga berlanjut pada laga kedua yang menampilkan Spanyol vs Kanada pada pukul 19.00 WIB.
Saat itu, Video Assistant Referee kembali beraksi saat insiden tekel Alesandro Biello kepada Pau Prim pada menit ke-36.
Wasit Roberto Perez asal Peru kembali memeriksa layar VAR di pinggir lapangan untuk menentukan keputusan.
Hasilnya, Alesandro Biello menerima kartu merah dari wasit Roberto Perez setelah melakukan tekel keras ke Pau Prim.
Jose Lana selaku pelatih Timnas U-17 Spanyol mewujudkan janjinya untuk menampilkan sepak bola khas Barcelona yang mengandalkan penguasaan bola.
Total Spanyol sukses membukukan 78 persen penguasaan bola dan melepas 22 tembakan.
Spanyol sukses menang 2-0 pada laga itu berkat peran wonderkid Barcelona yaitu Marc Guiu lewat kontribusi 1 gol dan 1 assist.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar