Aleix Espargaro (Aprilia) sejauh ini menjadi satu-satunya pembalap yang mendapat sanksi karena melanggar aturan tekanan ban yang diberlakukan mulai GP Inggris tahun ini.
Baca Juga: Tumbal Marc Marquez di Ujung Tanduk Usai Repsol Honda Lebih Pilih Luca Marini
Dia terkena penalti tiga detik di Thailand karena melakukan pelanggaran kedua.
Pembalap wildcard Ducati, Alvaro Bautista juga menerima peringatan pada balapan Minggu di Sepang karena melanggar aturan yang sama, bersama dengan Luca Marini (Mooney VR46) dan Iker Lecuona (LCR Honda)
Ini semua adalah pelanggaran pertama, dan oleh karena itu hasil grand prix mereka masih berlaku.
Mulai musim depan, pembalap mana pun yang diketahui memacu motor di bawah tekanan minimum ban depan atau belakang selama minimal 30 persen pada sesi sprint atau 50 persen pada balapan utama akan didiskualifikasi dari hasil balapan.
Aturan tersebut telah mendapat kritik dari pembalap sejak pertama kali diumumkan tahun lalu, terutama mengenai tekanan depan minimum 1,88 bar.
Mereka merasa jendela kerjanya terlalu sempit sebelum ban menggembung dan mulai menyebabkan masalah cengkeraman depan.
Keputusan eolah-olah diperkenalkan sebagai langkah keselamatan atas permintaan Michelin.
Banyak pembalap setuju bahwa peraturan tersebut sebenarnya membuat balapan menjadi lebih tidak aman.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Motorsport.com |
Komentar