Adapun Pram/Yere, hari ini kekompakaan mereka telah kembali terlihat. Tak ada lagi pemandangan sedingin es di antara keduanya yang berhasil membuat penampilan mereka lebih baik usai menaklukkan Ben Lane/Sean Vendy.
Pram/Yere berhasil comeback dan membalikkan keadaan atas ganda putra nomor satu Inggris tersebut dengan skor 16-21, 21-19, 21-17.
Sayang seribu sayang, kekalahan berjamaah di ganda putra juga dirasakan tunggal putra dan ganda putri.
Shesar Hiren Rhustavito gagal tembus babak utama setelah kembali jadi korban keganasan Kento Momota di babak kualifikasi. Sedangkan Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi kalah dari Rin Iwanaga/Kie Nakanishi dengan skor telak 12-21, 11-21.
"Dari segi permainan, tadi kami tertekan terus dari awal. Lawan menekan terus dan tidak memberi kesempatan kami berkembang. Saat tertekan, sebenarnya kami sudah berusaha keluar dari tekanan dan bisa mendapatkan poin. Cuma, setelah itu permainan kami tidak konsisten saja. Ada fokus yang naik-turun. Tak konsisten," kata Ana mengakui.
"Setelah kalah di babak awal di sini, saya akan melakukan evaluasi bersama pelatih. Banyak yang harus diperbaiki apa-apa yang kurang. Tetutama di fokus dari cara keluar dari tekanan," tekadnya.
REKAP HASIL KUMAMOTO MASTERS 2023, SELASA (14/11/2023):
Kualifikasi
Shesar Hiren Rhustavito vs Kento Momota (Jepang): 19-21, 21-23
Rahmat Hidayat/Kevin Sanjaya Sukamuljo vs Chiang Chien-Wei/Wu Hsuan-Yi (Taiwan): 13-21, 13-21
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar