Setidaknya, pola permainan dan serangan mereka dalam mencecar Seo/Chae sudah mulai terlihat lebih tajam daripada sebelumnya.
"Memang dari pertandingan hari ini saya rasa ada kemajuan dari penampilan kami," kata Rinov.
"Cuma tetap balik lagi, karena kami juga sudah kalah beberapa kali. Jadi tetap harus ada evaluasinya."
"Dari segi permainan, kami ada perbaikan dibandingkan dengan pertemuan sebelumnya, di mana kami tidak bisa memberikan perlawanan dan jauh hasilnya, juga tidak ada relinya."
"Tadi meskipun sempat unggul dan ketinggalan, kami terus berusaha. Kami berjuang mencari poin dan solusinya di tengah lapangan," imbuh dia.
Kekalahan ketujuh dari Seo/Chae di satu sisi memperpanjang rekor buruk Rinov/Pitha saat melawan pasangan-pasangan papan atas.
Seo/Chae menjadi pasangan keempat yang punya rekor 7-0 dalam rekor pertemuan dengan Rinov/Pitha.
Tiga pasangan lainnya adalah Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai (Thailand), Yuta Watanabe/Arisha Higashino (Jepang), dan Wang Yi Lyu/Huang Dong Ping (China).
Rinov/Pitha juga belum berhasil memecah kebuntuan dalam sejarah persaingan dengan dua pasangan lima besar dunia saat ini.
Dengan ganda campuran nomor satu, Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong (China), pasangan yang pernah menembus ranking 10 besar dunia itu selalu kalah dalam dua pertemuan.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | PBSI |
Komentar