Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Kumamoto Masters 2023 - Alasan Gregoria Luapkan Kemenangan dengan Berteriak

By Delia Mustikasari - Jumat, 17 November 2023 | 12:42 WIB
Pebulu tangkis tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung, berpose setelah memastikan diri ke babak semifinal Kumamoto Masters 2023 seusai bertanding di Kumamoto Prefectural Gymnasium, Kumamoto, Jepang, Jumat (17/11/2023).
PP PBSI
Pebulu tangkis tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung, berpose setelah memastikan diri ke babak semifinal Kumamoto Masters 2023 seusai bertanding di Kumamoto Prefectural Gymnasium, Kumamoto, Jepang, Jumat (17/11/2023).

BOLASPORT.COM - Pebulu tangkis tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung, menembus semifinal Kumamoto Masters 2023.

Tiket babak semifinal didapat Gregori seusai menaklukkan sesama pebulu tangkis Asia Tenggara, Yeo Jia Min (Singapura), 22-20, 21-19 pada laga yang berlangsung di Kumamoto Prefectural Gymnasium, Jepang, Jumat (17/11/2023).

Melalui hasil ini, Gregoria memperpanjang keunggulan dalam rekor pertemuan dengan Yeo menjadi 6-2.

Gregoria tertinggal tiga poin pada awal gim pertama.

Yeo Jia Min semakin diuntungkan untuk menorehkan keunggulan lima poin dengan kesalahan-kesalahan sendiri yang dibuat Gregoria hingga menjelang masa interval.

Permainan Gregoria mulai membaik meski tertinggal pada interval 9-11.

Selepas jeda interval, Gregoria berhasil menyamakan kedudukan.

Unggulan keenam ini selanjutnya mengejar ketinggalan dan mengambil momentum saat penentuan gim ini ditentukan melalui adu setting.

"Secara keseluruhan, Yeo Jia Min hari ini bermain sangat bagus. Dia bisa menemukan celah saya juga," kata Gregoria dalam siaran resmi PBSI.

"Tadi dalam permainan, saya akhirnya bisa menang karena bermain lebih tenang, terutama di poin-poin kritis. Sebaliknya lawan malah bermain buru-buru dan melakukan kesalahan sendiri," aku Gregoria.

Pada gim kedua, Gregoria dan Yeo melalui duel netting hingga beberapa kali.

Baca Juga: Jadwal Kumamoto Masters 2023 - Nyawa Terakhir Indonesia di Sektor Tunggal, Waspada Raja Bulu Tangkis Mengadang

Gregoria lalu memanfaatkan peluang dengan sebuah serangan yang membuat Yeo mati langkah.

Kesempatan itu tidak bertahan lama, Gregoria mulai dibuat tidak nyaman oleh serangan-serangan wakil Singapura tersebut.

Yeo kembali unggul pada interval. Seusai interval, Yeo melancarkan serangan menyilang yang mematikan.

Peluang untuk bangkit didapatkan Gregoria yang perlahan mulai mengejar Yeo dan memangkas margin poin menjadi satu angka.

Gregoria selanjutnya mengambil kesempatan untuk kembali menikung lawan.

"Saya senang dengan hasil dan penampilan hari ini karena tadi saya beberapa kali tertinggal dan jarang-jarang sekali saya bisa bermain setenang itu. Jadi saya bersyukur dengan kemenangan ini," aku Gregoria.

"Saat tertinggal di gim pertama dan kedua, saya tidak berpikir mau mengejar. Saya berpikir ambil poin satu per satu dan jangan melakukan kesalahan sendiri. Tadi lawan juga dapat banyak poin dari kesalahan saya," tutur Gregoria.

"Saat poin tertinggal saya malah lebih enak mengaturnya. Saya main seadanya dulu dan jangan membuat kesalahan. Justru lawan tidak sabar dan ingin segera cepat-cepat mematikan bola saya."

Sepanjang laga, Gregoria yang biasa tampil tenang tampak lebih ekspresif dari biasanya dengan berteriak.

"Saya hari ini tampil lebih ekspresif karena untuk membuang ketegangan. Lawan juga lebih menekan dibanding dua lawan yang saya hadapi sebelumnya. Mau tidak mau saya harus lepas dari tekanan dulu. Jadi saya ekspresikan dengan berteriak," ucap Gregoria.

Baca Juga: Hasil Kumamoto Masters 2023 - Gregoria Pijak Semifinal, Dominasi Wakil Singapura Berakhir Nyesek

Pada babak semifinal turnamen BWF Super 500 ini, pemain peringkat ketujuh dunia tersebut akan melawan Beiwen Zhang (Amerika Serikat).

"Besok lawan Zhang Beiwen pada semifinal, saya harus bersemangat. Apalagi saat ini lawan tengah berada di penampilan terbaik," kata Gregoria.

"Saya akan mencoba melakukan yang terbaik. Saya punya target semoga bisa main lebih baik dan kemenangan bisa diraih," ujar Gregoria.

Indonesia masih menyisakan satu wakil lagi yang belum bertanding yakni Jonatan Christie kontra tunggal putra nomor satu dunia, Viktor Axelsen (Denmark).

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Delia Mustikasari
Sumber : PBSI.id
REKOMENDASI HARI INI

Berlangsung Sengit, Partai Puncak MLSC Tangerang Seri 2 2024 Lahirkan Juara Baru

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
6
15
2
Man City
6
14
3
Arsenal
6
14
4
Chelsea
6
13
5
Aston Villa
6
13
6
Fulham
6
11
7
Newcastle
6
11
8
Tottenham
6
10
9
Brighton
6
9
10
Nottm Forest
6
9
Klub
D
P
1
Borneo
10
21
2
Persebaya
10
21
3
Persib
10
20
4
Bali United
10
20
5
Persija Jakarta
10
18
6
PSM
10
17
7
PSBS Biak
10
15
8
Persik
10
15
9
Arema
10
15
10
Persita
10
15
Klub
D
P
1
Barcelona
13
33
2
Real Madrid
12
27
3
Atlético Madrid
13
26
4
Villarreal
12
24
5
Osasuna
13
21
6
Athletic Club
13
20
7
Real Betis
13
20
8
Real Sociedad
13
18
9
Mallorca
13
18
10
Girona
13
18
Klub
D
P
1
Napoli
10
25
2
Inter
10
21
3
Atalanta
10
19
4
Fiorentina
10
19
5
Lazio
10
19
6
Juventus
10
18
7
Udinese
10
16
8
Milan
9
14
9
Torino
10
14
10
Roma
10
13
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X