BOLASPORT.COM - Striker muda timnas U-17 Spanyol, Marc Guiu, memperlihatkan sikap terpuji saat melihat pemain Jepang menangis.
Marc Guiu punya peran besar dalam kemenangan Spanyol atas Jepang pada babak 16 besar Piala Dunia U-17 2023.
Mentas di Stadion Manahan, Senin (20/2023/2023), anak ajaib Barcelona itu menyumbang satu gol untuk membantu La Furia Roja melibas Samurai Blue dengan skor 2-1.
Quim Junyent membuka jalur kemenangan Spanyol dengan golnya pada menit kedelapan.
Namun, Jepang memberikan perlawanan sengit terhadap anak-anak muda dari Negeri Matador.
Alhasil, Jepang menyamakan kedudukan melalui lesakkan Gaku Nawata saat laga berjalan 40 menit.
Skor sama kuat sampai babak pertama berakhir.
Selepas rehat, Guiu muncul sebagai pembeda.
Dia mengukir gol pada menit ke-73 yang berbuah tiket perempat final bagi Spanyol.
Ketika para pemain Spanyol berbahagia merayakan kemenangan pasca-laga, kubu Jepang merasakan hal sebaliknya.
Ekspresi muram menghiasi wajah tim asuhan Yoshiro Moriyama.
Nah, di sinilah terhampar sebuah momen menyejukkan hati.
Guiu memeluk Keita Kosugi yang bersedih akibat kekalahan Jepang.
Perlawanan keras dari Jepang pun mendapat apresiasi dari pelatih Spanyol, Jose Lana.
"Pertandingan yang sangat berat, tim yang bagus sekali," Kata sang nakhoda.
"Kami melakukan banyak hal untuk memenangi laga," ujar Lana.
Untuk lawan selanjutnya, Spanyol akan menghadapi pemenang laga Jerman versus Amerika Serikat.
Lana tak punya preferensi mengenai calon rival timnya pada perempat final.
"Kita lihat saja nanti. Kami akan bekerja pada diri kami sendiri," tutur dia.
Dengan Spanyol lolos ke babak delapan besar, peluang Guiu untuk mengejar gelar top scorer Piala Dunia U-17 2023 masih terbuka lebar.
Remaja berusia 17 tahun itu memiliki dua gol, terpaut dua buah dari Kaua Elias (Brasil) sebagai penguasa puncak klasemen pemain tersubur.
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : |
Komentar