Tim yang diperkuat oleh setter jago asal Thailand, Pornpun Guedpard tersebut berada di peringkat keenam dengan beda dua poin saja dari Red Sparks.
Selain terancam oleh IBK Altos, Red Sparks juga membutuhkan poin sempurna untuk semakin menjauh dari Gimcheon Korea Expressway Hi-Pass.
Tim Juara bertahan musim lalu itu menguntit Red Sparks dengan berada satu setrip di bawahnya berbekal selisih satu poin saja.
Memiliki modal kemenangan pada putaran pertama, Ko Hee-jin merasa duel ini menjadi momentum kebangkitan timnya.
Baca Juga: PBVSI Terangkan Hukuman Rivan Nurmulki, Masih Bisa Main di Proliga tapi...
Pria berusia 43 tahun itu berharap para pasukannya tidak melakukan kesalahan khususnya dalam aspek receive.
"Kami memiliki permainan yang bagus, tetapi penerimaan (receive) kami berantakan di akhir pertandingan," kata Ko menjelaskan.
"Sangat disayangkan bahwa kami kalah tanpa bisa melakukan sesuatu," imbuhnya, dilansir BolaSport.com dari Naver.
Asa untuk bisa menjadi salah satu kontestan babak play-off juga masih dimiliki Ko Hee-jin jika berhasil mengantisipasi kesalahan-kesalahan.
"Kami tidak ingin kalah lagi setelah mengalami kekalahan beruntun," ucap Ko menegaskan.
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | Naver.com |
Komentar