BOLASPORT.COM - Pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia tidak bisa meremehkan tekanan yang sudah dilancarkan rivalnya sejak hari pertama MotoGP Valencia 2023.
Bagnaia mendapatkan teror dari Jorge Martin (Prima Pramac Racing) saat menjalani sesi latihan/practice yang digelar di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, Jumat (24/11/2023).
Sesi yang menentukan di mana pembalap saling memburu posisi 10 besar tercepat untuk lolos langsung ke sesi kualifikasi 2 (Q2).
Martin menjalankan misi dengan membayangi Bagnaia dengan terus membuntutinya pada 10 menit terakhir sesi.
Upaya Martinator tampaknya berhasil mengganggu Bagnaia yang sedang mengejar time attack.
Berbeda dengan Martin yang sudah lebih dulu mencatatkan waktu lap yang lebih kompetitif.
Bagnaia sendiri sejak latihan bebas pertama (FP1) memang belum bisa meyakinkan jika dilihat dari waktu putaran lap.
Hingga akhirnya, Bagnaia gagal lolos ke Q2 usai hanya mengakhiri sesi pada posisi ke-15.
Adapun Martin sangat nyaman karena menjadi tercepat kedua dengan catatan waktu 1 menit 29,289 detik.
Martin hanya lebih pelan 0,147 detik dari pembalap tercepat dari Aprilia Racing, Maverick Vinales.
Dengan demikian, Bagnaia wajib habis-habisan demi mendapatkan posisi start terbaik dengan berjuang dari sesi kualifikasi 1 (Q1) terlebih dahulu.
Posisi dua pembalap tercatat pada Q1 menjadi harga mati bagi murid Valentino Rossi itu.
Bagnaia tak sendiri dalam mempertahankan gelarnya, pembalap Mooney VR46, Marco Bezzecchi turut memberikan dukungan penuh secara moril.
"Saya melihatnya (Pecco dan Martin) karena saya berada di dalam rombongan ketika saya keluar ke lintasan untuk melakukan 'time attack' terakhir," kata Bezzecchi kepada Motorsport dikutip BolaSport.com.
"Saya sebenarnya ingin melaju di depan dan melakukan tugas saya, tapi Pecco menyalip saya seperti binatang buas," kata Bez sambil tersenyum.
"Dan semua orang berada di belakangnya, termasuk Martin," ujarnya.
Bezzecchi kemudian menyikapi tindakan yang dilakukan Martin terhadap Bagnaia.
Baginya hal seperti itu wajar-wajar saja bagi pembalap yang bersaing untuk Kejuaraan Dunia. Apalagi Martin harus mengejar defisit 21 poin dari Bagnaia.
"Apa yang bisa Anda lakukan? Ini adalah hal-hal yang membuat Anda gelisah, tetapi di sisi lain, hal ini bisa saja terjadi," imbuh Bezzecchi.
"Saya tidak akan melakukannya, tetapi itu diperbolehkan. Anda bisa melakukannya atau tidak melakukannya."
"Anda telah melihat hal ini jutaan kali dalam sejarah motor," ujarnya.
Namun tetap saja, Bezzecchi merasa Bagnaia seperti dianiaya oleh Martin.
Meskipun Bezzecchi memaklumi perlakuan Martin yang memang tidak melanggar apapun.
"Saya mendukung Pecco dan saya mengerti jika hal-hal ini membuatnya kesal karena dialah yang paling sering dianiaya, tidak hanya oleh Martin.
"Yang terburuk adalah orang lain, Martin melakukannya sekarang karena dia berada dalam situasi ini."
"Yang lain melakukannya karena mereka memang seperti itu. Dan saya juga memahami Martin," kata Bezzecchi.
Sesi kualifikasi MotoGP Valencia 2023 akan berlangsung mulai pukul 16.50 WIB, Sabtu (25/11/2023) hari ini.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Speedweek.com |
Komentar