"Tapi itulah yang harus dia lakukan, itu terjadi. Saya tidak bisa memberi kado perpisahan kepada Honda seperti yang saya inginkan, tapi dia meminta maaf dan saya menerimanya."
"Ini adalah hal-hal yang bisa terjadi dalam balapan dan tidak perlu menyebabkan pertumpahan darah lagi," jelas Marquez.
Adapun Martin merasa bahwa kecelakaan dengan Marquez disebabkan oleh kesalahan kedua belah pihak. Namun, dia tidak ingin membawa masalah ini lebih jauh.
"Dengan Marc, maksud saya, tidak ada yang bisa saya lakukan. Dia melihat saya berada di sisi dalam dan kemudian melepaskan rem," ujar Martin.
"Saya tidak mengatakan itu salahnya, tapi juga bukan salah saya. Ini sebuah situasi yang bisa terjadi saat balapan."
"Jadi mudah-mudahan saya akan segera berbicara dengannya, saya merasa harus melakukannya dan kami bisa menyelesaikan masalah ini."
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Motorsport.com, MotoGP.com |
Komentar