"Bukan karena mereka mengungguli kami, tapi karena kami melakukan kesalahan individu, yang menghasilkan dua gol."
"Dan di babak kedua kami ingin lebih berani, kami ingin bertahan ke depan."
"Yang terpenting, semakin banyak orang yang ingin menjadi lebih aktif dan kami menerapkannya dengan sangat, sangat baik, itulah tim Jerman yang saya tahu dan saya sangat bangga dengan para pemain yang mereka."
"Situasi draw di menit akhir jelas terlihat, tetapi juga karena Argentina tidak muncul, jadi kami tidak membuat tekanan."
"Saya benar-benar melakukannya dan kemudian tentu saja menjengkelkan bahwa sesaat sebelum gol, Argentina dapat melakukan tembakan di tengah satu meter dan bahwa kita bisa pergi kegugupan terjadi pada banyak orang," ujarnya.
Christian Wueck pun bangga dengan mentalitas bermain Jerman saat ungguli Argentina.
"Skuad Jerman yang dibangun di asrama pemuda Jerman pada tahun 80an dan 90an adalah tempat kami tidak pernah menyerah, kami selalu percaya pada mereka," ujar Christian Wueck.
"Kami selalu bersatu, bahwa dengan sumber daya yang kami miliki, kami melakukan segalanya di tempat di mana Anda dapat melihat semangat dan kehidupan."
"Dan saya beruntung bahwa ada juga pemain yang terlatih secara individu dengan sangat baik pada generasi kelahiran 2006 ini."
"Dan kita dapat menyatukan mentalitas dan kualitas individu ini," ujarnya.
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar