Si Semut dari Cervera menderita cedera sindrom kompartemen sehingga harus naik ke meja operasi sehari setelah Tes MotoGP Valencia.
Kondisi yang sering disebut sebagai arm pum tersebut bisa menyebabkan rasa nyeri, kesemutan, hingga mati rasa.
Untungnya, operasi berjalan dengan lancar.
"Pada paruh musim kedua, saya menderita karena sindrom kompartemen di lengan kanan saya," ujar Marquez dalam unggahan di akun media sosialnya pada Rabu (29/11/2023).
"Kami menyelesaikan masalahnya pada pagi ini bersama Dr. Ignacio Roger de Ona dan tim mereka agar siap untuk 2024."
Baca Juga: Honda Tak Pantas Beri Marc Marquez Derita, Bukan Misteri jika Jadi Juara Dunia Bareng Ducati
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | GPOne.com |
Komentar