"Kami kemudian menganalisis, dia menunjukkan ketertarikan (dengan proyek Honda), dia yang menghubungi kami."
"Dia adalah pembalap pertama yang menunjukkan ketertarikan dalam melihat adanya peluang-peluang."
"Kami mempelajarinya dan berpikir bahwa dia adalah pilihan yang bagus," tandas Puig.
Salah satu keunggulan Marini adalah daya analisisnya dan komunikasi. Selain itu, pembalap bertubuh jangkung itu juga pernah mengaku sensitif dengan motornya.
Diyakini kualitas ini akan berguna bagi Honda yang sedang berusaha bangkit.
Pengetahuan besar Marini dengan motor Ducati bahkan diakui sendiri oleh Johann Zarco, rider lain yang hijrah dari skuad pabrikan Borgo Panigale menuju Honda.
"Dia orang yang sangat teknis, jadi dia punya banyak metode," ujar Zarco yang akan memperkuat tim satelit, LCR Honda, selama dua tahun ke depan, dikutip dari The-Race.
"Saya pikir meski saya lebih lama setahun di Ducati daripada dia, dia tahu Ducati dengan lebih baik daripada saya."
Marini sendiri menunjukkan performa yang cukup oke dalam sesi pertamanya bersama motor Honda RC213V di Tes MotoGP Valencia.
Dia menjadi pembalap Honda dengan catatan waktu tercepat yaitu 1 menit 29,956 detik dalam tes pasca-musim pada Selasa (28/11/2023) di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, Spanyol.
Baca Juga: Marc Marquez Masih Sembunyikan Keganasan di Balik Debut Kilat bareng Gresini
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Motosan.es |
Komentar