BOLASPORT.COM - Ganda campuran Indonesia, Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja, mendekatkan diri dengan torehan gelar pada Syed Modi International 2023.
Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja berhasil memenangi pertandingan semifinal Syed Modi International 2023 pada Sabtu (2/12/2023).
Dalam pertandingan yang digelar di BBD U.P Badminton Academy, Lucknow, India, Dejan/Gloria mengalahkan wakil Jerman, Mark Lamsfuss/Isabel Lohau (Jerman), dengan skor 21-19, 19-21, 22-20.
Pada gim pertama, Dejan/Gloria yang merupakan unggulan kedua dapat memegang kendali setelah sempat tertinggal tipis di poin-poin awal.
Beberapa kali rentetan angka beruntun Dejan/Gloria mengubah keadaan dari tiga poin sekali servis yang mengubah skor dari 2-3 menjadi 5-3.
Kemudian tiga poin lain yang membawa pasangan Indonesia memimpin 8-4 hingga quattrick poin yang mengubah skor menjadi 16-11.
Sayangnya, mudah juga bagi Dejan/Gloria untuk kehilangan fokus saat sudah unggul jauh. Beberapa kesalahan sendiri membuat mereka nyaris terkejar di 16-15.
Lamsfuss/Lohau bukan lawan sembarangan meski saat ini terjerembab di peringkat 32 dunia.
Wakil andalan Jerman ini pernah menembus peringkat 10 besar dunia. Awal tahun ini kampiun Denmark Open 2020 itu masih bertengger di peringkat tujuh.
Lamsfuss/Lohau nyaris kembali berhasil menyamakan skor setelah memangkas jarak dari game point 20-16 menjadi 20-19.
Beruntung, situasi berbahaya ini tidak berlangsung lebih lama.
Serobotan silang dari Gloria ke area kosong memastikan kemenangannya dan Dejan pada gim pertama meski sempat di-challenge lawan.
Lamsfuss/Lohau tampil lebih galak pada gim kedua.
Kali ini giliran Juara Eropa 2022 ini yang dapat menekan Dejan/Gloria hingga langsung melesat dari skor tipi 5-6 menjadi unggul enam angka di 5-11.
Dejan/Gloria baru merespons setelah lawan memimpin 9-15.
Bola-bola drive dan drop pasangan Indonesia ini ampuh dalam membongkar permainan Lamsfuss/Lohau.
Kedudukan hampir disamakan Dejan/Gloria di 15-16. Apes, buangan bola yang buruk dari Gloria memberi lawan kesempatan untuk menjauh lagi.
Dejan/Gloria belum menyerah. Mereka dapat menyamakan skor pada 18-18. Sayangnya, mereka tak setenang gim pertama saat menghadapi poin-poin tua.
Momentum kembali berpindah ke Lamsfuss/Lohau.
Skor 19-21 bagi keunggulan wakil Jerman menciptakan gim tambahan seperti halnya saat kedua pasangan bertemu sebelumnya di Denmark Open 2023.
Perjuangan Dejan/Gloria menghadapi tantangan ekstra saat Dejan terlihat mengalami masalah dengan kakinya.
Pada awal gim ketiga mereka meminta perawatan dengan kedua tungkai kaki bawah Dejan menerima kompres dan semprotan penahan rasa sakit.
Dejan/Gloria kemudian menyamakan skor di 6-6. Sayangnya, lawan dapat menjaga keunggulan hingga interval dengan skor 8-11.
Setelah jeda paruh gim gantian pasangan Jerman yang memanggil tim medis. Adalah Lamsfuss yang tampaknya juga mengalami masalah dengan kaki.
Time out yang diminta oleh Dejan/Gloria sedikit menganggu tempo Dejan/Gloria yang sedang mengejar hingga hanya terpaut satu angka di 11-12.
Dejan/Gloria tidak terpengaruh. Mereka terus menekan sampai akhirnya membalikkan keadaan pada 14-15.
Kemenangan sudah terlihat saat Dejan/Gloria unggul memperlebar jarak menjadi empat angka jelang match point di 19-15.
Sayangnya, tekanan bertubi-tubi dari Lamsfuss/Lohau membuat Dejan/Gloria tidak berkembang. Bahkan, justru lawan yang mendapat match point duluan.
Beruntung, kesalahan dari Lamsfuss memperpanjang napas Dejan/Gloria dengan adu setting.
Kesalahan lain dari lawan dengan placing yang keluar membantu Dejan/Gloria membalikkan keadaan.
Dejan/Gloria melanjutkan tekanannya dan berhasil memancing lawan membuat kesalahan lainnya untuk mengunci kemenangan dalam laga berdurasi 1 jam 21 menit.
Pada final Syed Modi International 2023, Dejan/Gloria akan menghadapi unggulan kelima, Yuki Kaneko/Misaki Matsutomo (Jepang).
Kaneko/Matsutomo lolos dengan mengalahkan Hoo Pang Ron/Cheng Su Yin (Malaysia) dengan skor 17-21, 21-5, 21-17.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Komentar