BOLASPORT.COM - Sukses menahan imbang tim tuan rumah Persija Jakarta, pelatih Persita Tangerang mengakui tak gentar ditonton puluhan ribu The Jakmania.
Pertandingan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, pada Minggu (3/12/2023) malam tersebut berakhir dengan skor imbang 1-1.
Dihadiri lebih dari 30 ribu suporter Macan Kemayoran, rupanya tak mampu mengembalikan kemenangan tim asal ibu kota itu.
Gol Macan Kemayoran tercipta pada menit ke-67 melalui Maciej Gajos lewat umpan satu dua.
Namun tak berselang lama keunggulan tim tuan rumah pun harus berakhir ketika Ezequiel Vidal.
Tepatnya pada menit ke-74, striker asal Argentina itu berhasil menyamakan kedudukan setelah menjebol gawang Andritany Ardhiyasa.
Hingga babak kedua berakhir, tak ada tambahan gol tercipta.
Skor 1-1 menjadi penutup laga bertajuk kembalinya Persija ke kandang utamanya, Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) itu.
Baca Juga: Ditahan Imbang Persita, Thomas Doll Kesal dan Ungkap Permasalahan Persija
Dalam sesi Post-Match Press Conference, coach Divaldo Alves mengaku cukup senang dengan hasil akhir.
Meski gagal membawa tiga poin ke Tangerang, setidaknya skuad berjuluk Pendekar Cisadane itu tak lagi mengalami kekalahan.
Selain mengungkapkan komentarnya akan laga Minggu (3/12/2023) malam tersebut, coach Divaldo Alves juga mengucapkan selamat kepada sang lawan.
Hal ini lantaran Persija Jakarta baru saja berulang tahun yang ke-95 serta kembalinya basis suporter yang memadati tribun Macan Kemayoran.
Namun meski seluruh penonton yang hadir menginginkan kemenangan untuk pasukan Thomas Doll, di sisi lain Persita tetap butuh poin juga.
"Sebelumnya saya mau mengucapkan selamat atas 95 tahun Persija Jakarta," buka Divaldo Alves di ruang Press-Conference SUGBK, Minggu (3/12/2023).
"Pertandingan hari ini adalah pertandingan yang berat seperti yang sudah saya katakan kemarin."
"Apalagi adanya suporter, The Jakmania yang mau Persija menang," ujarnya.
Baca Juga: Kekecewaan The Jakmania Usai Persija Gagal Menang Lagi Meski Sudah Pulang ke GBK
"Tapi dari sisi kita juga tetap mau menang."
"Kami cari tiga poin karena memang posisi kita sangat sulit," kata Divaldo.
Bahkan pelatih asal Portugal ini menyebut timnya dengan sengaja menyerang Persija sejak awal.
Karena ia menganggap jika Rizky Ridho dkk mendapat bola sejak awal akan membahayakan gawang Persita Tangerang.
Mengingat lini tengah Macan Kemayoran yang lebih produktif dibandingkan dengan Pendekar Cisadane.
"Pada babak pertama ada beberapa kesalahan, tapi kami perbaiki," ucap Divaldo Alves.
"Babak kedua kita fight untuk cari hasil positif. Dan gol itu memang itu salah-salah dari kita tapi kita berusaha untuk cari hasil positif."
Masuknya Fahreza Sudin pada babak kedua juga membuat Divaldo lebih tenang.
Baca Juga: Hasil Liga 1 - Kembali ke SUGBK, Persija Ditahan Imbang Persita
Harus ia akui bahwa pemain kelahiran Ternate, Maluku Utara itu membuat tim lebih baik.
"Fahreza adalah pemain yang sangat istimewa."
"Dia masuk dia seperti mesin yang bekerja keras untuk hari ini. Saya bahagia karena Fahreza masuk dengan sempurna," ujarnya.
Meski mendapat satu poin tambahan, perjuangan Persita masih sangat panjang.
Mengingat dengan 23 poin yang dikumpulkan, Pendekar Cisadane masih berada di batas aman zona degradasi, peringkat ke-15.
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar