Diakui Haikal, ia dan partner barunya sempat demam panggung tatkala tampil di laga puncak yang diselenggarakan di BBD U.P Badminton Academy, Lucknow, India lalu.
Hampir saja mereka kehilangan momentum akibat kesalahan sepele yang semuanya sebenarnya bermula karena rasa nervous.
"Saat di final, saya agak nervous di gim pertama. Namun setelah break saya memutuskan untuk konsentrasi penuh pada permainan saya sendiri dan lebih percaya diri," ucap Haikal dikutip BolaSport.com dari The Star.
"Setelah itu saya baru bisa bermain normal mengeluarkan performa saya dan kami bisa melakukan comeback yang kuat," tandasnya.
Oleh karena itu, gelar pertama mereka sebagai pasangan di ajang World Tour ini turut memompa motivasi Haikal yang sempat luntang-lantung tak punya pasangan ketika mantan partnernya Junaidi Arif telah dipatenkan bersama Roy Yap King karena bersatunya kembali Goh Sze Fei/Nur Izzuddin.
"Kami sudah berlatih bersama dalam 3 bulan terakhir dan kami sangat senang bisa memenangi gelar juara pertama kami," kata pemain kidal itu.
"Saya yakin ini adalah awal dari hal-hal baik yang akan datang pada kami."
"Ke depannya kami berharap bisa bermain lebih bagus lagi dan memenangkan lebih banyak gelar."
"Saya ingin mempertahankan performa ini agar tidak seperti sebelumnya, di mana kami kehilangan konsistensi dan sering langsung menurun kalau sudah merasakan gelar juara," ucap Haikal.
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | Thestar.com.my |
Komentar