Menteri Pemuda & Olahraga Republik Indonesia, Dito Ariotedjo, juga menyambut acara turnamen biliar kelas dunia ini dengan semangat.
"Kemenpora mengapresiasi dan berterima kasih pada POBSI karena ini pertama kali turnamen Biliar berskala internasional," ujar Dito.
"Indonesia sudah biasa selenggarakan turnamen kelas dunia, dengan adanya turnamen ini menambah list event olahraga internasional di Indonesia."
"Momentum juga tepat karena baru saja Derin atlet Indonesia berusia 14 tahun bisa menjadi juara dunia junior 10 Ball di Austria. Kemenpora sangat senang dengan adanya turnamen ini dan sangat support," tutup Dito.
Melvin Chia perwakilan dari Federasi World Pool-Billiard Association (WPA), menyampaikan apresiasi terhadap POBSI dan menyambut berkembangnya olahraga biliar di Indonesia.
“Biliar awalnya memiliki image yang kurang baik, tapi dengan inisatif kita untuk memperbaiki image menjadi lebih bagus. Apalagi ada dukungan dari Pak Hary, POBSI dan Kementerian imagenya sudah berubah dan semakin baik."
"Sekarang dari usia muda sudah banyak yang bermain Biliar dan memiliki prestasi."
"Indonesia sudah tak asing dengan Biliar, dengan populasi yang besar tentu akan ada bakat yang bagus, dan hal yang perlu ditingkatkan adalah International Exposure."
"Dengan adanya turnamen ini adalah sebuah opportunity yang baik dan sebuah langkah yang maju dari POBSI," kata Melvin.
Baca Juga: Ibarat Pindah ke Gresini Cuma Coba-coba, Marc Marquez Akui Idamkan Kembali ke Honda
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar