PDAM Tirta terus memimpin hingga paruh set keempat di mana mereka unggul 15-20. Namun, BIN belum menyerah dan bahkan merebut momentum.
Dua service ace beruntun Jasen Natanael Kilanta menyamakan skor 21-21. Dari sana BIN sukses menekan hingga memaksa laga berlanjut ke set kelima.
Keberhasilan membalikkan keadaan memberi dorongan bagi BIN untuk memenangi laga sengit pada set penentuan.
Setelah eror yang membuat PDAM Tirta menipiskan jarak di 14-13, BIN mengunci laga dengan hasil kemenangan berkat spike Febriyanto yang berbuah touch out.
BIN Pasundan menang dengan skor 3-2 (22-25, 26-24, 14-25, 25-23, 15-13).
Di pertandingan lainnya, pemandangan bangkit dari ketertinggalan juga terlihat kendati hasil akhirnya berbeda.
Tampil dengan jajaran pemain utama seperti Boy Arnez, Hendra Kurniawan, Dio Zulfikri, dan Prasojo sebagai starter, Lavani mendapatkan perlawanan sengit dari Indomaret Sidoarjo.
Indomaret menciptakan peluang untuk merebut set pertama hingga skor 16-19. Lavani dapat menyamakan skor dengan tiga poin beruntun.
Sebuah bola quick dari middle blocker andalan yaitu Hendra Kurniawan berhasil menutup set pertama untuk kemenangan Lavani.
Lavani menggandakan keunggulan setelah memenangi set kedua meski Indomaret lagi-lagi unggul pada poin-poin awal.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | pbvsi.or.id |
Komentar