Tertinggal empat poin dari tunggal putra peringkat pertama dunia tersebut, Anthony perlahan mulai bangkit untuk menyamakan skor lagi.
Pemain peringkat pertama dunia itu mulai kewalahan melawan Anthony yang berhasil berbalik unggul dan menutup interval pertama 11-9.
Selepas jeda, Anthony masih tampil solid untuk menjaga keunggulannya berbekal torehan empat poin beruntun.
Pemain peringkat keempat dunia tersebut meraih gim poin melalui aksi netting yang membuat Axelsen kelimpungan.
Pengembalian yang kurang sempurna dari Axelsen membawa Anthony mengamankan kemenangan pada gim pertama 21-16.
Gim kedua berjalan, Axelsen tampil menggebrak dengan menorehkan total enam poin secara beruntun.
Sempat menorehkan satu poin, pemain berusia 27 tahun tersebut kembali dihajar oleh strategi Axelsen.
Alhasil, peraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020 itu merebut interval gim kedua dengan unggul telak 11-2 atas Anthony.
Selepas jeda, permainan Anthony belum membaik untuk menghalau serangan-serangan jitu Axelsen.
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | Bwftournamentsoftware.com |
Komentar