Mereka tidak hanya ingin eksis selama 1 tahun atau 2 tahun saja.
Meski demikian, target jangka pendek juga menanti di mana Meldi diharapkan bisa membawa Kesatria menembus babak play-off di musim pertamanya.
Untuk mempercepat chemistry, pria kelahiran Tanah Datar, Sumatra Barat, ini memanggil pemain-pemain yang sudah dikenalnya.
Meldi menunjuk Ferdian Dwi Purwoko, Katon Adjie Baskoro, Andre Adrianno, Nuke Tri Saputra yang pernah diasuhnya di tim junior Indonesia.
Sang putra daerah Bryan Adha Elang Praditya pun memulai kiprahnya bersama Meldi di Satya Wacana sebelum merengkuh gelar IBL bersama Prawira Harum Bandung musim lalu.
Lebih lanjut, Kesatria Bengawan Solo diperkuat pemain-pemain yang telah punya jam terbang di IBL seperti Kevin Moses Eliazer Poetiray dan Andre Rorimandey.
Meldi optimistis bisa mencapai target menembus play-off walau mengingatkan bahwa Kesatria Bengawan Solo akan bersaing dengan tim lain dengan skuad yang lebih bagus.
"Saya merasakan keyakinan sendiri waktu latihan sama anak-anak," kata Meldi kepada BolaSport.com dan awak media lainnya.
"Secara pemain lokal saya punya skuad yang oke, dan punya kedalaman, ditambah pemain asing, saya rasa kami butuh waktu aja."
"Dalam tiga minggu ini saya inginnya ada scrimmage di minggu depan. Saya yakin buat ke PL (play-off, red) kami sudah bisa bersaing."
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar