"Tidak ada ekspektasi apapun," kata Acosta dengan tegas seperti dikutip BolaSport.com dari Crash.net.
"Pada akhirnya, jika Anda tiba dengan penuh ekspektasi malka Anda akan tertekan dan mudah melakukan kesalahan."
Walau masih berusia belia, pola pikir Acosta cukup matang, termasuk berkat pengalamannya berlomba di ajang balap motor grand prix dalam tiga musim terakhir.
Acosta mengakui bahwa sekarang dia menjadi lebih tenang dalam menghadapi banyak tekanan saat beradu kecepatan di lintasan.
"Rasanya cukup familiar bagi saya karena ini adalah sesuatu yang tidak terjadi setiap hari, tetapi sesuatu yang saya alami dua kali dalam tiga tahun," katanya menyoal ekspektasi tinggi.
"Saya jauh lebih tenang saat bertarung dalam kejuaraan dibandingkan tahun 2021 ketika saya masih kecil."
"Saya tidak terlalu menyadari apa yang terjadi tapi saya lebih menikmatinya dibandingkan tahun 2021," kata Acosta.
Acosta sudah punya gambaran soal tantangan apa yang akan ia hadapi pada balapan debutnya di MotoGP 2024.
"Jika Anda tidak belajar maka Anda bisa meningkat, dan jika Anda tidak bisa meningkat maka Anda pulang saja," ujar Acosta.
"Memang benar bahwa perubahan ini adalah transisi dari seorang anak kecil yang tumbuh menjadi laki-laki dewasa."
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Crash.net |
Komentar