Baca Juga: Jadwal Siaran Langsung Malaysia Open 2024 - Tantangan Fajar/Rian Pertahankan Gelar
Fisik Adinata sebenarnya sudah mengalami masalah saat babak kualifikasi.
Bertanding dua kali dalam rentang waktu enam jam, Adinata mengalami keram hingga harus keluar lapangan dengan kursi roda setelah memastikan kelolosan ke babak utama.
"Kalau Christian Adinata itu cederanya itu bukan cedera biasa, termasuk agak serius di tempurung lututnya setelah salah landingnya, tetapi semuanya progress penyembuhannya sudah bagus," kata pelatih tunggal putra Indonesia, Irwansyah, kepada BolaSport.com di pelatnas Cipayung, Jakarta.
"Tetapi, saya tidak mau terburu-buru dia turun pada kejuaraan. Kalau terburu-buru nanti hasilnya tidak bagus karena dipaksa sama dia."
"Kami sudah tahu untuk mengarahkannya latihannya apa. Kadarnya yang harusnya 5 misalnya jangan dibuat sampai 10 yang melebihi standar karena terburu-buru tadi," tutur Irwansyah.
"Makanya mengenai Christian semuanya harus sabar karena tunggu dulu saja. Kalau sudah siap, pasti saya kirim."
Irwansyah mengakui bahwa pebulu tangkis 22 tahun itu sempat terganggu secara mental akibat cederanya tersebut.
"Pasti (terganggu) sebab saya juga mantan pemain. Dulu saya juga pemain tunggal putra yang dibilang ada pretasinya dan saya mengalami cedera seperti Christian dan pemain lain. Itu tidak gampang," tutur Irwansyah.
"Kami waktu cedera itu lebih down dari waktu kami kalah. Kalau kalah itu masih ada kesempatan bertanding lagi minggu depan. Kalau kondisi ini down-nya itu apakah bisa kembali atau tidak."
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar