"Leon sudah mengatakan semua bahwa dia tidak berpikir Belal Muhammad harus mendapatkan kesempatan untuk laga ini," ucap Felder.
"Lalu ada Islam Makhachev yang mengatakan bahwa dia seharusnya menjadi penantang berikutnya untuk sabuk juara kelas welter," imbuhnya.
Di mata Felder, akan lebih baik bagi Makhachev jika dia tetap fokus dan terus menambah rekor kemenangannya di kelas ringan.
"Kawan, tetaplah berada di divisi kalian, kuasai divisi kalian," kata Felder, dilansir dari laman BJPENN.
"Dapatkah kita mendapatkan juara yang dominan sebelum kalian semua mulai ingin bertarung demi mendapatkan sabuk di kelas lain," imbuhnya.
Felder lantas membandingkan Makhachev dengan Conor McGregor yang di masa lalu memang pantas merajai dua kelas tarung sekaligus.
Petarung berjuluk The Notorius tersebut pernah merajai kelas ringan dan bulu UFC karena dia adalah superstar.
Alasan tersendiri juga berlaku untuk petarung lain yang pernah menjuarai dua divisi seperti Daniel Cormier dan Amanda Nunes.
"Dulu tidak seperti ini, orang-orang yang melakukan hal ini pada awalnya jelas Conor McGregor adalah pengecualian," ucap Felder.
"Dia melakukannya, itu gila bukan? Dia adalah seorang superstar."
"DC (Daniel Cormier) melakukannya karena dia layak mendapatkannya dan berada di kelas di atas 205 pound."
"Benar, Amanda Nunes layak mendapatkannya, sekarang itu seperti impian semua orang dan ibu mereka ingin menjadi juara di dua kelas," imbuhnya.
Baca Juga: ONE Championship - KO Muay Thai Terbaik 2023 Milik Jonathan Haggerty
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | bjpenn.com |
Komentar