Persija saat itu hanya mempunyai Marko Simic, Ondrej Kudela, dan Ryo Matsumura.
Seiring berjalannya waktu, Persija mendatangkan dua pemain asing lagi yakni Maciej Gajos dan Oliver Bias.
Dengan lima pemain asing itu, Thomas Doll memutuskan mengubah formasi menjadi 3-5-2.
Perubahan itu juga dikarenakan Persija tidak punya striker berkualitas.
Lini depan Persija sempat tumpul karena para striker cedera.
Baca Juga: Dua Pemain Muda Milik Persija Ini Dinilai Bisa Buat Masa Depan Timnas Indonesia Cerah
Formasi 3-5-2 itu terus dipakai sampai akhir putaran pertama Liga 1 2023/2024.
Thomas Doll sempat mengubah formasi menjadi 3-4-3 dengan datangnya Gustavo Almeida.
Sayangnya, Thomas Doll harus kembali lagi mengubah formasi menjadi 3-5-2 karena Gustavo Almeida mengalami cedera.
Perubahan formasi itu rupanya diakui oleh Hanif Sjahbandi.
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar