"Ketika Anda cepat di trek dan hasilnya keluar, Anda punya waktu untuk memikirkan melakukan satu atau lain hal seperti yang terjadi di masa lalu, ketika saya membalap di level yang sangat tinggi dan punya waktu untuk bermain."
"Tetapi saat ini, mereka mempermainkan saya dan saya tidak bisa bermain dengan mereka."
Pembalap Gresini Ducati pada 2023, Fabio di Giannantonio dan Alex Marquez masing-masing memenangkan balapan grand prix dan sprint perdananya.
Hal ini meningkatkan ekspektasi tentang apa yang mungkin dilakukan Marquez pada 2024 dengan mesin tersebut.
"Tugas saya adalah melepaskan diri dari semua ekspektasi itu," ujarnya.
"Jika Anda melakukan wawancara dengan saya pada 2019, saya berkata: ‘bersiaplah’"
"Tetapi saat ini, saya belum memenangkan balapan dalam dua tahun, saya mendapat podium dan karena berada di dalam air, dan saya masih ragu apakah pergerakannya bagus atau tidak."
Musim 2024 adalah tahun di mana kekhawatiran tersebut akhirnya dapat diatasi.
Baca Juga: Rahasia Prima Pramac Mampu Jadi Tim Satelit Penggoyah Dominasi Ducati
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Crash.net |
Komentar