Untuk mewujudkan hal ini, NOC Indonesia telah membentuk Task Force yang bertugas untuk mengawal semua atlet Indonesia yang punya potensi lolos kualifikasi Olimpiade 2024.
Task Force tersebut diketuai langsung oleh Raja Sapta Oktohari.
Saat ini, ada lima atlet Merah Putih yang telah lolos kualifikasi untuk berpartisipasi di ajang empat tahunan tersebut.
Kelima atlet itu adalah pemanah Arif Dwi Pangestu dan Diananda Choirunisa, pesenam Rifda Irfanalutfi, dan atlet panjat tebing Desak Made Rita dan Rahmad Adi Mulyono.
Nantinya Task Force akan mengawal langsung atlet-atlet pada cabang olahraga berpotensi agar bisa lolos kualifikasi seperti bulu tangkis, angkat besi, dan lain-lain.
CdM Olimpiade Paris 2024, Anindya Novyan Bakrie mengungkapkan bahwa ini merupakan tantangan yang besar baginya.
Pelaksanaan edisi ke-33 dari Olimpiade modern cukup spesial karena merupakan Olimpiade pertama yang dilaksanakan secara normal pasca-pandemi Covid-19.
"Paris ini spesial karena ini merupakan olimpiade yang pertama dan paling normal pasca Covid-19," kata pemilik klub sepak bola, Oxford United itu.
"Tetapi tantangannya juga luar biasa untuk Indonesia karena kita ingin membuat sejarah baru, yang sebelumnya paling tinggi 2 emas, mudah-mudahan tahun ini bisa lebih."
"Meskipun tadi disampaikan banyak cabang olaharaga yang sedang berjuang, tetapi banyak pula cabor baru potensial seperti sport climbing dan surfing."
"Kita lihat sudah banyak atlet kita yang qualified (lolos) tetapi masih ada 6 bulan lagi, kita ingin berjung supaya makin banyak atlet Indonesia yang qualified," tutup Anin.
Baca Juga: Setengah Deja Vu, Apriyani/Fadia Lewatkan Malaysia Open 2024 dan India Open 2024
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar