"Saya akan melakukan pekerjaan saya sebaik mungkin, menghormati semua orang, apa yang diinginkan Ducati dan Gresini."
Menurut Poggiali, tidak konflik kepentingan ketika dia ditugaskan melatih dua juara dunia MotoGP itu.
"Saya tidak melihat adanya konflik kepentingan, namun hanya semakin meningkatkan standar perusahaan yang sudah sangat kompetitif."
Baca Juga: Ibarat Pisau Bermata Dua, Marc Marquez Bisa Dimanfaatkan di Ducati
Poggiali telah bekerja sebagai pelatih Gresini selama lima tahun, tetapi kini akan mengambil tanggung jawab tambahan untuk tim resmi Ducati.
Peran uniknya adalah menyeimbangkan kepentingan pebalap rival dengan motor berbeda, akan mendapat sorotan ekstra jika Marquez dan Bagnaia bersaing memperebutkan gelar juara.
Juara dunia delapan kali Marquez diperkirakan akan kembali ke perebutan gelar di mana ia kemungkinan akan menemukan Bagnaia, pemenang dua musim terakhir.
Marquez akan mengendarai Desmosedici yang berusia satu tahun tahun ini, sedangkan Bagnaia akan memiliki versi yang diperbarui.
Sementara itu, Marquez tidak bisa membawa seluruh anggota tim saat dia memutuskan pindah ke Gresini Ducati pada musim 2024.
Satu-satunya kru yang mengikutinya hijrah dari Honda ke Ducati adalah Javi Ortiz.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Crash.net |
Komentar