Di mana kedua tim tersebut hanya terpaut dua poin saja, Red Sparks dengan 30 poin, sedangkan IBK Altos dengan 32 poin.
Pada pertandingan nanti, Red Sparks setidaknya harus meraih kemenangan dengan tidak boleh kalah lebih dari satu set.
Pasalnya AI Peppers juga selalu mampu menyulitkan Red Sparks pada dua pertemuan terakhir di musim dengan mencuri satu set kemenangan.
Pada putaran pertama, Red Sparks berhasil menang sempurna tiga set tanpa balas. Namun pada putaran kedua dan ketiga, Red Sparks harus kehilangan satu set dengan skor 3-1.
Terlebih, AI Peppers juga tampaknya lebih tanpa beban pada laga kontra Red Sparks nanti.
Pelatih AI Peppers, Joe Trinsey, mengatakan anak asuhnya sudah tampil maksimal hingga berhasil menyulitkan salah satu tim terkuat, Incheon Heungkuk Life Pink Spiders pada laga terakhir mereka.
Pelatih asal Amerika Serikat itu cukup semringah melihat permainan penyerang andalan mereka kembali menemukan ritmenya yakni Park Jeong-ah.
"Kami bertarung dengan baik dan bekerja keras," kata Joe Trinsey usai dikalahkan Pink Spiders dengan skor 1-3.
"Anda harus tahu bagaimana menyelesaikannya sampai akhir."
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | KOVO.co.kr |
Komentar