Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Liga Voli Korea - Jadi Beban di Tim Legenda Korea, Pendahulu Megawati di Red Sparks Diminta Mundur

By Wahid Fahrur Annas - Rabu, 17 Januari 2024 | 11:30 WIB
Pevoli putri asal tim Korea Selatan Incheon Heungkuk Life Pink Spiders, Jelena Mladenovic
KOVO.CO.KR
Pevoli putri asal tim Korea Selatan Incheon Heungkuk Life Pink Spiders, Jelena Mladenovic

BOLASPORT.COM - Kritik keras diterima oleh pemain asing Incheon Heungkuk Life Pink Spiders, Jelena Mladenovic, yang mengalami penurunan signifikan pada Liga Voli Korea musim 2023-2024.

Jelena Mladenovic tak mampu menunjukkan kontribusi yang besar dalam beberapa pertandingan terakhirnya bersama Heungkuk Life Pink Spiders.

Beban berat diemban pemain yang pernah membela Daejeon JungKwanJang Red Sparks atau dulunya Daejeon Korean Ginseng Corp. pada musim 2021-2022 itu.

Pasalnya Pink Spiders mengusung misi juara pada musim ini setelah dua kali kandas di laga final Liga Voli Korea secara berturut-turut.

Baca Juga: Liga Voli Korea - Tugas Megawati Semakin Enteng, Kapten Red Sparks Tak Mau Frustrasi Lagi

Juara Liga Voli Korea empat kali tersebut harus puas keluar sebagai runner-up pada musim 2021-2022 dan 2022-2023.

Namun, penampilan pemain yang akrab disapa Jelena tersebut pada musim ini tidak sesuai dengan harapan.

Saat ini, opposite asal Bosnia itu berada di peringkat ketujuh dalam daftar 10 besar top skor Liga Voli Korea dengan raihan 489 poin.

Catatan Jelena lebih rendah dari rekan setimnya yakni Kim Yeon-koung yang berposisi sebagai outside hitter dengan 497 poin.

Jelena bahkan hanya terpaut 9 poin dari opposite Red Sparks saat ini yaitu Megawati Hangestri Pertiwi yang mengoleksi 480 poin meski Jelena menjalani lebih banyak set.

Jelena bahkan hanya mencetak delapan poin saat Pink Spiders mengalahkan Gimcheon Korea Expressway Hi-Pass dengan skor 3-1.

Pun soal efektivitas bola serangan, Jelena tak pernah lebih dari 40 persen sepanjang putaran ketiga dan keempat.

Padahal, Jelena mendapatkan kepercayaan dari Pink Spiders untuk dipertahankan di dalam tim berkat penampilan kuat pada musim lalu.

Saat Kim Yeon-koung memutuskan untuk menunda pensiunnya demi merebut gelar sekali lagi, Pink Spiders mempertahankan Jelena sebagai cara untuk membayarnya.

Musim lalu Jelena mencetak poin terbanyak bagi Pink Spiders dengan sumbangsih 821 poin dan bertengger di peringkat tiga besar dalam klasemen top skor.

Pink Spiders sukses memuncaki musim reguler sebelum kalah secara tragis dari Gimcheon Korea Expressway Hi-Pass di putaran final karena unggul 2 laga pertama lalu kalah di 3 laga berikutnya.

Penurunan performa turut berdampak kepada Pink Spiders. Bulan lalu mereka tersandung setelah menelan 3 kekalahan dalam 4 laga beruntun.

Sejak digusur oleh Suwon Hyundai E&C Hillstate, Pink Spiders masih tertahan di peringkat dua dengan ketertinggalan lima poin.

Sebagaimana dikutip BolaSport.com dari Nocutnews.co.kr via Naver, kekecewaan disampaikan pelatih Pink Spiders, Marcelo Abbondanza.

"Saya tidak tahu harus berkata apa setelah pertandingan seperti ini. Pemain asing tidak boleh negatif," kata pelatih Pink Spiders, Marcelo Abbondanza.

Jelena sendiri beralasan bahwa penurunan performanya disebabkan perasaan kangen karena tidak dapat pulang kampung saat masa liburan.

Kompetisi Liga Voli Korea tetap berjalan di tengah periode libur akhir tahun. "Desember adalah bulan terberat bagi saya," ucapnya.

Namun, bagi penggemar Pink Spiders, penampilan tak prima ini sulit diterima. Mereka melakukan protes agar klub mengeluarkan Jelena dari roster.

"Saat ini, semua saluran komunikasi bagi penggemar untuk mengekspresikan pendapat mereka kepada klub diblokir," kata penggemar dalam wawancara dengan CBS.

"Jadi kami tidak punya pilihan selain mengekspresikan pendapat kami melalui protes ini."

"Kami tidak mau lagi melihat (Yelena) bermain dengan tidak bersemangat. Kami mendesak klub untuk membuat keputusan yang tepat."

Pink Spiders akan menghadapi pertandingan yang tidak mudah ketika bertandang ke markas GS Caltex Seoul KIXX pada Rabu (17/1/2024) hari ini.

Baca Juga: Liga Voli Korea - Pernah Digebuk Megawati Sampai Terkapar, Giliran Blok Lee Da-hyeon Remukkan Red Sparks

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Ardhianto Wahyu Indraputra
Sumber : Naver.com
REKOMENDASI HARI INI

Pembalap Tertua Akademi Valentino Rossi Punya Harapan, Franco Morbidelli Didorong untuk Bersaing di 3 Besar

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136