"Setiap hari, setiap pertandingan pastinya tidak ada yang mudah. Tetapi, hari ini saya bisa bermain lebih baik dari lawan. Dia terlihat seperti gugup atau berada di bawah tekanan," kata Jonatan dalam siaran resmi PBSI.
Pada gim kedua, Jonatan langsung memimpin tujuh angka beruntun tanpa balas.
Meski sempat ada reli, Jonatan terus memimpin perolehan poin 8-0.
Jonatan masih memimpin di interval hingga 11-2.
Setelah break interval, ia sempat lengah dari pukulan lob yang banyak melebar.
Namun performa Ng benar-benar jauh dari ekspektasi setelah berulang kali melakukan kesalahan sendiri hingga ketinggalan 4-14.
Jonatan terus memimpin, sementara NG tertahan di angka 7.
"Saya sudah mempersiapkan, belajar dari pertemuan sebelumnya lawan dia di Hong Kong Open 2023 dimana kami bermain ketat," aku Jonatan.
"Bahkan, selalu ketat di beberapa pertandingan terakhir. Puji Tuhan apa yang mau diterapkan berjalan dengan lancar."
"Pengalaman pekan lalu di Malaysia Open juga jadi perhatian, bagaimana untuk ditenangkan lagi, diyakinkan lagi."
Pada babak kedua, Jonatan akan menantang raja bulu tangkis Malaysia, Lee Zii Jia.
Baca Juga: Pengakuan Bos Gresini, Ducati Cemas Kedatangan Marc Marquez Timbulkan Ketegangan
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | PBSI.id |
Komentar