"Saya merasa kalah sesekali lebih baik daripada selalu menang," ujar Rankireddy, dikutip BolaSport.com dari Indiatimes.com.
"Ada beberapa turnamen yang tidak bisa kami menenangi. Kemudian ada pula yang kami beruntung bisa menang."
"Tetapi, jika waktunya tiba, itu akan datang. Kami hanya harus terus berjuang," ujarnya.
"Secara keseluruhan, tentu saja kami sedih, karena itu adalah kekalahan pada partai final di kandang sendiri," ujar Shetty melanjutkan.
"Tetapi, dua pekan ini berjalan bagus. Ya, gelar itu masih menggoda. Itu akan datang. Kami hanya perlu terus berjuang dan berusaha. Gelar juara yang besar akan segera datang," ucap Shetty.
Selanjutnya pasangan India tersebut mengisyaratkan akan mengambil jeda libur terlebih dahulu dan memastikan akan absen pada Indonesia Masters 2024.
Di mana Rankireddy/Shetty berstatus sebagai unggulan pertama pada turnamen bulu tangkis BWF World Tour Super 500 itu.
Mereka memilih fokus untuk mengikuti turnamen yang levelnya lebih tinggi yakni pada French Open dan All England Open pada Maret mendatang.
Sebelumnya, mereka juga akan membantu negara mereka pada Kejuaraan Beregu Asia di bulan Februari.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | indiatimes.com |
Komentar