Jiang/Wei langsung tertekan dan sulit untuk merebut kendali permainan. Parahnya, rotasi mereka juga agak kacau di laga hari ini.
Beberapa kali pengembalian Wei Ya Xin juga sering tanggung. Hal ini membuat pasangan Jerman sering mendapatkan bola yang mudah untuk dieksekusi.
Jiang/Wei, yang berstatus unggulan tiga, tertinggal telak 3-11.
Setelah break interval dengan instruksi pelatih pun, belum ada perubahan sampai mereka kembali kecolongan hingga tertinggal 7-14.
Kesalahan sendiri dari Jiang/Wei memperparah situasi mereka yang kian terhimpit. Sudah mulai tidak terlihat tos-tosan antara Jiang dan Wei, mereka lebih banyak saling diam.
Gim pertama pun dimenangi pasangan Jerman yang sejauh ini memiliki defens solid dengan skor cukup telak 21-14.
Pada gim kedua, barulah perlawanan Juara Asia terlihat. Mereka mulai membaca serangan lawan dan mengantisipasinya dengan pengembalian lebih sulit.
Lamsfuss/Lohau kesulitan membendung tekanan balik yang dilakukan Jiang/Wei. Kedudukan 6-1 untuk keunggulan pasangan China.
Pada gim kedua ini, giliran pasangan China yang melaju jauh. Mereka berhasil memimpin dan menjaga momentum hingga tak terkejar sejak unggul 16-4.
Amukan pasangan China terus berlanjut sampai mereka berhasil mencuri gim kedua dengan skor 21-14.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar