Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Indonesia Masters 2024 -Tanpa Marin dan Yamaguchi, Gregoria Ingin Nikmati Pertandingan Dulu Sebelum Pikirkan Peluang Juara

By Delia Mustikasari - Rabu, 24 Januari 2024 | 15:48 WIB
Tunggal Putri Indonesia, Gregoria Mariska Tanjung saat menghadapi Yvonne Li wakil Jerman di Daihatsu Indonesia Masters 2024 (24/1/2024)
TOMMY NICOLAS/BOLASPORTCOM
Tunggal Putri Indonesia, Gregoria Mariska Tanjung saat menghadapi Yvonne Li wakil Jerman di Daihatsu Indonesia Masters 2024 (24/1/2024)

 

BOLASPORT.COM - Pebulu tangkis tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung, melaju ke babak kedua Indonesia Masters 2024.

Tunggal putri nomor tujuh dunia tersebut memastikan langkahnya berlanjut pada turnaman BWF World Tour Super 500 tersebut seusai menundukkan Yvonne Li (Jerman) dua gim langsung.

Bertanding di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (24/1/2024), Gregoria menang, dengak skor 21-17, 21-17.

"Secara keseluruhan, saya merasa belum puas dengan hasil pertandingan tadi. Saat saya leading dengan poin nyaman, saya melakukan kesalahan sendiri sehingga cukup tertekan dan banyak error," kata Gregoria.

"Tetapi, saya senang bisa lolos dari babak pertama," ucap Gregoria kepada media, termasuk BolaSport.com.

Setelah membuka keunggulan besar dengan cepat di 4-0, Gregoria terus menambah angka hingga jarak poin bertambah menjadi 11-5 di interval.

Meski demikian, Yvonne Li menolak menyerah. Walau kerap terbawa permainan Gregoria, tunggal putri peringkat 25 dunia ini ulet dalam mengejar bola.

Gregoria pun beberapa kali kehilangan poin karena kesalahan sendiri. Dia hampir tersusul di skor 12-11, 13-12, dan 14-13.

Kesalahan sendiri juga membuat Gregoria kehilangan dua poin setelah mencetak game point di 20-15.

Baca Juga: Hasil Indonesia Masters 2024 - Jaga Martabat Tunggal Putra, Anthony Ginting Lewati Ujian Babak Pertama

Kesalahan yang dibuat Li memastikan kemenangan tunggal putra andalan Indonesia pada gim pertama.

Hal yang sama terjadi pada gim kedua. Gregoria unggul jauh 10-5, tetapi Li mendekat 9-10.

Setelah mati sendiri, Gregoria kembali unggul pada interval 11-9.

Gregoria memperbesar peluangnya. Dia meninggalkan Li hingga mendapatkan margin enam poin saat mencetak match point dengan skor 20-14.

Keunggulan besar membuat Gregoria kehilangan fokus. Kesalahan demi kesalahan kembali dilakukannya sehingga Li dapat mengejar.

Gregoria harus mencoba empat kali untuk bisa menyudahi pertandingan.

Pada dua pertandingan awal (Malaysia Open dan India Open) Gregoria mencapai perempat final dan babak 16 besar. Sekarang tersisa 9 turnamen yang masuk kualifikasi Olimpiade Paris 2024.

"Pastinya dengan hasil yang saya capai tahun lalu menjadi motivasi untuk melakukan yang terbaik tahun ini," ucap Gregoria.

"Hasil pada dua turnamen rasanya blm bisa dibilang cukup karena bukan hanya kalah. Saya juga memanfaatkan waktu yang ada untuk turnamen yang ada di tahun ini sampai April," tutur Gregoria.

"Hingga waktu tersebut, saya menjaga konfisi dan memanfaatkan waktu yang ada, komunikasi dengan pelatih di tengah waktu yang singkat."

Pada Indonesia Masters 2024, Gregoria disebut banyak pihak memiliki peluang untuk meraih gelar karena lawan tangguh seperti Carolina Marin (Spanyol), Akane Yamaguchi (Jepang), dan An Se-young (Korea Selatan) memilih mundur.

"Pastinya espektasi orang dan saya cukup tinggi karena melihat hasil tahun lalu. Saya ingin menemukan rasa menikmati pertandingan dulu," aku pebulu tangkis 24 tahun itu.

Baca Juga: Indonesia Masters 2024 - Sepatu Merah Muda dan Tekad Rehan/Lisa Hadapi Anak Didik Nova Widianto Usai Pecah Telur dari Rinov/Pitha

"Awal tahun cukup tegang dengan target yang cukup besar. Hal itu saya alihkan sebagai motivasi diri. Apagi ini main di Indonesia."

"Paling jauh saya hanya mencapai perempat final. Tidak ada Marin dan Akane bukan beranti mudah. Jadi, saya coba berikan yang terbaik saja," kata Gregoria.

Gregoria kini menunggu lawan. Pada babak kedua dia berpeluang untuk menghadapi juniornya di pelatnas yaitu Ester Nurumi Tri Wardoyo.

Ester sebelumnya harus melawan pemain muda Kanada, Wen Yu Zhang, pada babak pertama.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Delia Mustikasari
Sumber : BolaSport.com
Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
25
60
2
Arsenal
25
53
3
Nottm Forest
25
47
4
Man City
25
44
5
Bournemouth
25
43
6
Chelsea
25
43
7
Newcastle
25
41
8
Fulham
25
39
9
Aston Villa
25
38
10
Brighton
25
37
Klub
D
P
1
Persib
23
50
2
Persebaya
23
41
3
Dewa United
23
40
4
Persija Jakarta
23
40
5
Bali United
22
37
6
Borneo
23
35
7
Persita
23
35
8
PSM
23
33
9
Persik
23
33
10
Arema
22
32
Klub
D
P
1
Barcelona
24
51
2
Real Madrid
24
51
3
Atlético Madrid
24
50
4
Athletic Club
24
45
5
Villarreal
24
41
6
Rayo Vallecano
24
35
7
Mallorca
24
34
8
Real Betis
24
32
9
Osasuna
24
32
10
Girona
24
31
Klub
D
P
1
Napoli
25
56
2
Inter
25
54
3
Atalanta
25
51
4
Juventus
25
46
5
Lazio
25
46
6
Fiorentina
25
42
7
Milan
24
41
8
Bologna
24
41
9
Roma
25
37
10
Udinese
25
33
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
508
2
F. Bagnaia
498
3
M. Marquez
392
4
E. Bastianini
386
5
B. Binder
217
6
P. Acosta
215
7
M. Viñales
190
8
A. Marquez
173
9
F. Morbidelli
173
10
F. Di Giannantonio
165
Close Ads X