"Saya senang bertanding di Istora Senayan, mengingat sudah mendapatkan beberapa gelar di sini. "
"Saya bersyukur dan senang rasanya tampil di arena ini bisa kembali meraih gelar juara dan naik podium," Antonsen.
"Sejujurnya dari 2014 saya mengumpulkan poin dan kehilangan passion saya (bulu tangkis) dan saya belajar dari kesalahan," ucap pemain kelahiran Aarhus, Denmark itu.
"Saya sudah 4 kali bermain di istora, 3 kali tampil pada Indonesia Masters dan 1 kali pada Indonesia Open."
"Saya senang dengan spirit di Istora malam ini. Kalau berbicara kesulitan semuanya fantastis bermain di Istora selalu bersyukur."
"Tempat ini berubah dari 5 tahun lalu. Dulu pertama kali saat saya dikalahkan Kento Momota, 5 tahun kemudian saya dapat gelar, saya sangat senang sekali," ucap Antonsen.
Dengan dua gelar pada awal 2024, Antonsen bisa mengancam rekan senegaranya, Viktor Axelsen yang saat ini menduduki peringkat 1 dunia.
Axelsen tidak tampil pada India Open dan Indonesia Masters karena memulihkan cedera.
Meski begitu, Antonsen enggan berbicara ambisinya untuk menggeser Axelsen di puncak peringkat dunia.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar