BOLASPORT.COM - Ganda campuran China, Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong mengutarakan kondisinya usai menjuarai turnamen Indonesia Masters 2024.
Ajang Indonesia Masters 2024 yang berlangsung di Istora Senayan, Jakarta telah tuntas digelar dengan berakhirnya laga puncak pada Minggu (28/1/2024) kemarin.
Untuk ganda campuran, Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong belum terhentikan untuk menjadi yang terbaik di turnamen BWF Super 500 ini.
Ganda campuran peringkat pertama dunia itu tampil apik ketika berhadapan dengan wakil Jepang, Hiroki Midorikawa/Natsu Saito.
Hanya dalam tempo 31 menit, Zheng/Huang mengalahkan pasangan peringkat ke-13 dunia itu dua gim langsung dengan skor akhir 21-15, 21-16.
Kemenangan ini membuat Zheng/Huang menjadi kontestan tersukses dalam turnamen Indonesia Masters sejak pertama kali tampil pada 2018.
Kini, Zheng/Huang sudah memenangi turnamen ini sebanyak lima kali dari tahun 2018, 2019, 2020, 2022 dan 2024.
Torehan tersebut membuat Zheng/Huang melampaui rekor ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo.
Pasangan berjuluk Minions tersebut sebelumnya menjadi kontestan tersukses pada Indonesia Masters dengan jumlah total empat gelar.
Ya, Marcus/Kevin merajai turnamen tersebut sebanyak empat kali dengan tiga gelar didapat ketika bermain bersama dan satu gelar ketika tampil dengan pasangan lain.
Pencapaian ini menjadi hal yang membanggakan bagi Zheng Si Wei di mana dia sampai tak bisa berkata-kata lagi.
Bagi Zheng, kesuksesan ini membuat Istora menjadi tempat yang sangat berarti baginya dengan segala atmosfer yang ditunjukkan para penggemar.
"Saya tidak bisa berkata-kata, saya tahu kami sering menang di sini tapi saya tidak tahu kami sekarang menjadi yang tersukses," kata Zheng.
Baca Juga: Indonesia Masters 2024 - Leo/Daniel, Julukan Hoki Babies, dan Persembahan untuk Almarhum Papa
"Kami sangat senang, ini menjadi tempat yang sangat berarti bagi kami," imbuhnya.
Dukungan penonton menghadirkan keberuntungan bagi Zheng agar bisa meraih kemenangan dan melewati rekor mantan ganda putra peringkat satu dunia itu.
"Kami selalu mendapatkan hasil bagus di Istora, para penggemar tidak pernah gagal mendukung kami dan saya pikir mereka memberi kami keberuntungan," ucap Zheng.
"Kami menikmati laga di arena ini, penggemar menjadi salah satu yang terpenting, kami ingin terus kembali meski sakit pekan kemarin," imbuhnya.
Sementara itu, Huang Ya Qiong tak menampik kondisinya masih belum prima ketika datang dan tampil di Indonesia Masters 2024.
Kondisi sakit sempat dialami dan membuat Zheng/Huang tak maksimal di Malaysia Open 2024 dan melewatkan India Open 2024.
"Kami masih dalam pemulihan," kata Huang Ya Qiong, dilansir BolaSport.com dari laman BWF Badminton.
"Kami mungkin masih dalam kondisi 80 persen tapi kami memberikan setiap angka itu untuk memenangi pertandingan hari ini," tuturnya menambahkan.
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | BWFBadminton.com |
Komentar