Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Terasa Cepat kalau Sendirian, Motor Baru Honda Turunkan Ekspektasi Sekaligus Tumbuhkan Motivasi

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Minggu, 4 Februari 2024 | 07:40 WIB
Pembalap Repsol Honda, Luca Marini, melambaikan tangan saat mengikuti tes shakedown MotoGP di Sirkuit Sepang, Sepang, Malaysia, 3 April 2024.
MOTOGP.COM
Pembalap Repsol Honda, Luca Marini, melambaikan tangan saat mengikuti tes shakedown MotoGP di Sirkuit Sepang, Sepang, Malaysia, 3 April 2024.

BOLASPORT.COM - Peningkatan performa Honda dinantikan pada MotoGP 2024 karena perubahan radikal yang mereka buat. Hanya saja, untuk sementara, ekspektasi jangan ketinggian. 

Keluarnya sang jagoan utama yaitu Marc Marquez pada akhir musim lalu membuat Honda makin disadarkan bahwa situasi yang mereka alami tidak baik-baik saja.

Perubahan besar terhadap motor Honda RC213V dilakukan dengan sejumlah pembaruan yang datang sejak tes pasca-musim di Valencia pada akhir November lalu.

Saking besarnya perbedaan, pembalap mereka sendiri sampai tidak percaya dibuatnya.

Joan Mir, yang akhirnya bertahan di tim Repsol Honda walau sempat putus asa, pun menemukan kembali semangatnya.

Nada-nada optimisme juga muncul dari pembalap anyar, Luca Marini, yang membuat perjudian karena meninggalkan tim VR46 dengan motor Ducati yang sedang mendominasi.

Marini percaya diri dengan arah pengembangan Honda setelah mengikuti Tes Shakedown MotoGP 2024 yang dihelat pada 1-3 Februari di Sirkuit Sepang, Sepang, Malaysia.

Keyakinan dari sosok yang dikenal analitis itu muncul karena umpan balik yang diberikannya sama dengan rider Honda lainnya di samping respons yang cepat dari para insinyur di Honda.

Baca Juga: Rekap Tes Shakedown MotoGP - Pedro Acosta Memang Ajaib dan Munculnya Motor Batman di Lintasan

Meski begitu, soal seberapa jauh mereka dari persaingan di depan, Marini masih melihat banyak ruang untuk perbaikan.

"Motornya punya potensi bagus," ucap Marini, dilansir BolaSport.com dari GPOne.

"Rasanya menyenangkan untuk mengendarainya sendirian ... karena kita tidak melihat performa dari kompetitor lainnya," sambung adik Valentino Rossi itu sambil tertawa.

"Rasanya seperti kita sudah tampil dengan bagus, tetapi ketika melewati garis finis, waktu lapnya sedikit lebih pelan dari ekspektasi kita." 

Sejumlah kekurangan yang dipaparkan Marini meliputi akselerasi, traksi saat keluar dari tikungan, hingga aerodinamika yang sejatinya sudah mendapat perombakan.

RC213V mulai terlihat lebih mirip dengan motor-motor rivalnya dari Eropa yang lebih mirip mobil F1 dengan aneka winglet dari bagian depan motor hingga ujung belakang.

Soal aerodinamika, Marini menjelaskan bahwa pada dasarnya Honda masih dalam posisi mengejar ketertinggalan dari Ducati, KTM, dan Aprilia yang telah menyeriusi bidang ini lebih lama.

"Perbandingan dengan motor lain? Itu sulit untuk dijelaskan, motornya (Honda) terasa mudah dan menyenangkan untuk dikendarai tetapi memerlukan sesuatu hal yang lebih dari sudut pandang teknis."

"Sekarang, seperti yang saya bilang, fitur terbaiknya adalah menyenangkan untuk dikendarai, tetapi kalau kecepatannya kurang, kita kehilangan kesenangan ini."

"Saya bersenang-senang di atasnya, sasisnya bagus, tetapi kami perlu lebih cepat," terang runner-up Moto2 musim 2020 ini.

Joan Mir mengendarai motor purwarupa Honda RC213V dalam tes shakedown. Honda bisa menurunkan pembalap utama mereka dalam tes shakedown karena aturan konsesi yang baru.
MOTOGP.COM
Joan Mir mengendarai motor purwarupa Honda RC213V dalam tes shakedown. Honda bisa menurunkan pembalap utama mereka dalam tes shakedown karena aturan konsesi yang baru.

Ucapan senada juga datang dari Mir yang masih belum memutuskan motor terbaik dari dua versi yang dicobanya dalam Tes Shakedown MotoGP 2024.

Hujan yang mewarnai dua hari terakhir tes mengurangi kesempatan Juara Dunia dua kali ini untuk membuat penilaian lebih pasti.

Bisa dimaklumi apabila Mir butuh waktu lebih. Sebab, versi terlama yang dihadirkan dalam tes ini adalah motor purwarupa yang dicoba Mir saat tes-pasca musim di Valencia.

Honda tampaknya sudah benar-benar memensiunkan kuda besi mereka musim lalu.

"Kami mendapatkan lebih banyak hal, lebih banyak mesin, dan lainnya, tetapi hanya dua motor," kata Mir, dikutip dari Crash.net.

"Saat ini kami belum bisa mengeluarkan semua potensi dari motor kedua. Jadi mari kita lihat apakah dalam tiga hari ke depan kami bisa membuat peningkatan lebih jauh."

Meski dengan segala potensi yang telah dirasakannya, Mir belum pede untuk sesumbar soal balapan pertama musim ini.

Soal aerodinamika yang punya peran vital, Mir sependapat dengan Marini bahwa Honda masih tertinggal dari pabrikan Eropa.

Terlepas dari itu Mir mengapresiasi kerja keras dan keseriusan yang ditunjukkan Honda untuk berbenah setelah selama ini terlihat pasrah.

"Saya melihat perubahan besar dan ini membuat kita merasa lebih termotivasi karena jika kita tiba dan motornya sama seperti tahun lalu, Anda bisa membayangkannya sendiri," kata Mir.

"Jadi ini membuat saya merasa kuat dan percaya diri untuk awal musim ini."

Agenda persiapan menuju musim kompetisi yang baru akan berlanjut dengan tes pramusim yang dihelat di tempat yang sama pada 6-8 Februari 2024.

Baca Juga: Meski Berusaha Tidak Kelihatan Terlalu Panik, Ada Sinyal Waspada dari Francesco Bagnaia terhadap Marc Marquez di MotoGP 2024

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

REKOMENDASI HARI INI

2 Klub Liga Top Eropa Incar Kevin Diks, Salah Satunya Tim Milik Orang Indonesia

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136