BOLASPORT.COM - Pasangan ganda putra tuan rumah, Peeratchai Sukphun/Pakkapon Teeraratsakul dibantai di oleh pasangan unggulan China pada final Thailand Masters 2024.
Final Thailand Masters 2024 langsung dibuka dengan partai seru di nomor ganda putra yang mempertemukan wakil tuan rumah melawan unggulan.
Adalah Peeratchai Sukphun/Pakkapon Teeraratsakul yang menghadapi He Ji Ting/Ren Xiang Yu asal China.
Permainan ganas ditunjukkan Sukphun/Teeraratsakul ,yang sempat menjadi penakluk Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin, sepanjang laga gim pertama.
Mereka benar-benar tampil tak ada takutnya melawan juara Kumamoto Masters 2023 itu di sepanjang pertandingan yang berlangsung di Nimibutr Arena, Bangkok, Thailand.
Sorak sorai dukungan publik Negeri Gajah Putih semakin mendorong motivasi mereka.
Terutama bagi Teeraratsakul yang makin diidolai karena juga berprofesi sebagai seorang aktor.
Namun, keganasan wakil underdog tuan rumah itu akhirnya memudar seiring berjalannya gim kedua setelah He Ji Ting/Ren Xiang Yu mulai menemukan kelemahan mereka.
Baca Juga: Pengalaman Matang Pelatih Asal Indonesia Bikin Malaysia Kepincut
Gim pertama langsung didominasi wakil tuan rumah ketika mereka unggul dan tancap gas hingga 9-6.
Sama seperti di laga-laga mereka sebelumnya, pasangan jebolan kualifikasi itu mengandalkan permainan cepat, agresif dan reli pendek.
Serangan utama mereka adalah berani memegang permainan depan net yang dipadukan dengan defens silang.
Sulit sekali bagi He/Ren mencari celah wakil Thailand.
Sebab wakil Thailand selalu tak mau mengangkat bola, mereka terus memberikan netting tipis yang memaksa wakil China untuk berada di posisi bertahan.
Jarang melakukan kesalahan sendiri juga jadi kunci wakil Thailand mampu tampil dominan.
Serangan mereka benar-benar terlihat berbahaya dan sulit dicari celahnya.
Bola sedatar apapun mampu dikembalikan lebih tipis oleh mereka yang membuat pasangan unggulan China tertinggal 8-13.
Sempat mendekat 14-17, kesalahan beruntun dari He/Ren membuat mereka rugi dan akhirnya kehilangan gim pertama 16-21.
Pada gim kedua, laga lebih ketat. Pasangan China agaknya mulai menemukan celah meredam serangan silang dan lebih bersabar saat melakukan adu netting tipis.
Kedudukan berbalik unggul untuk He/Ren menjadi 11-10.
Sejak itu, ganda putra China mulai berhasil membaca serangan wakil Thailand dan mereka menjaga margin keunggulan sampai merebut gim kedua dengan skor 21-14.
Memasuki gim ketiga, laga sengit sampai kedudukan 8-8 sebelum pasangan China mengambil alih keunggulan 11-8.
Setelah interval, ganda putra China bermain lebih sabar dan variasi servis mereka mulai membuat wakil tuan rumah tak nyaman.
Keunggulan terus dijaga sampai kedudukan 16-10.
Silih berganti Sukphun dan Teeraratsakul mulai banjir eror.
Sedangan He/Ren bermain makin padu dan tidak terpancing arus pola permainan lawan.
Adu drive dan netting tipis sempat terjadi antara Teeraratsakul dengan Ren yang dimenangi Ren.
Pasangan China melaju hingga mereka unggul sampai 20-10.
Mereka pun berhasil mengunci kemenangan dengan skor akhir 16-21, 21-14, 21-13 dalam 67 menit.
Ini adalah gelar kekedua He/Ren sejak baru dipasangkan pada Oktober 2023 lalu, setelah juara di Kumamoto Masters 2023.
| Editor | : | Delia Mustikasari |
| Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar