Posisi klub milik Todd Boehly itu pun melorot ke peringkat ke-11 klasemen.
Usai laga, Pochettino hanya bisa meminta maaf sembari mengakui tekanan yang diterimanya semakin berat.
"Saya ingin minta maaf kepada fan. Ini petang yang sulit bagi semua orang, bagi pemain, bagi kami, dan fan," ucapnya, dikutip BolaSport.com dari The Guardian.
"Kami melakukan beberapa kesalahan yang tak bisa dimaafkan di Premier League. Sangat kecewa."
"Saya bertanggung jawab untuk situasi ini. Tentu saja tak ada siapa pun yang aman."
"Saat ini kami tidak cocok dengan sejarah Chelsea. Kami akan bekerja keras untuk berubah," lanjutnya.
Permintaan maaf itu tak bisa diterima penggemar Chelsea.
Mereka mendesak agar manajemen Chelsea segera mengambil sikap tegas kepada Pochettino.
Menurut laporan Sport Zone yang dikutip dari Goal Internasional, petinggi Chelsea diklaim menginginkan Xabi Alonso sebagai pengganti Pochettino.
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : | Goal.com/en, The Telegraph |
Komentar