Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Tes Pramusim MotoGP 2024 - Tembus 3 Besar dan Hanya Terpaut 0,27 Detik dari Jorge Martin, Fabio Quartararo Semringah Yamaha Mulai Pulih

By Nestri Y - Rabu, 7 Februari 2024 | 12:45 WIB
Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha) saat beraksi pada hari pertama tes pramusim MotoGP 2024 di Sirkuit Sepang, Malaysia, Selasa (6/2/2024).
YAMAHA MOTOGP
Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha) saat beraksi pada hari pertama tes pramusim MotoGP 2024 di Sirkuit Sepang, Malaysia, Selasa (6/2/2024).

BOLASPORT.COM - Pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo, bisa sedikit berlega hati setelah mengawali tes pramusim MotoGP 2024 dengan hasil positif.

Penderitaan yang sering melanda Yamaha dalam satu tahun terakhir tampaknya mulai terlihat akhir ceritanya.

Sebelumnya sudah menjadi masalah bagi pabrikan Iwata, Jepang, ini untuk mengalami kesulitan setiap kali mengejar waktu lap tercepat.

Fabio Quartararo yang tadinya rutin merebut pole position dan baris start terdepan dalam kualifikasi berbalik menjadi kepayahan.

Ditambah problem lama sulitnya menyalip karena kurang top speed, hasil kualifikasi yang buruk memperkecil peluang para penunggang Yamaha YZR-M1 untuk bersaing dalam lomba.

Namun pada hari pertama tes pramusim MotoGP 2024 yang dihelat pada Selasa (6/2/2024) di Sirkuit Sepang, Sepang, Malaysia, secercah harapan itu mulai terlihat.

Melalui Quartararo, Yamaha mulai bergeliat dalam meramaikan posisi tiga teratas dalam catatan waktu lap tercepat.

Perlahan tapi pasti, Juara Dunia 2021 itu meningkatkan waktu lap terbaiknya hingga menempati peringkat ketiga pada hasil keseluruhan hari pertama tes pramusim.

Baca Juga: Tes Pramusim MotoGP 2024 -Jorge Martin Deteksi Kelemahan Ducati hingga Kemajuan Yamaha di Trek Lurus

Pembalap berjuluk El Diablo tersebut membukukan 1 menit 58,228 detik.

Dia hanya terpaut 0,277 detik dari Jorge Martin (Prima Pramac Ducati) yang memuncaki hari pertama dengan motor Ducati Desmosedici GP24.

Hari ini pembalap asal Nice, Prancis, ini malah meningkatkan waktu lapnya lagi menjadi 1 menit 57,888 detik. Ini menjadi torehan terbaiknya di Sepang.

Hasil ini menjadi sebuah awal yang sangat positif bagi Yamaha yang tengah berusaha bangkit dari keterpurukan.

"Saya senang!" ujar Quartararo setelah hari pertama tes pramusim, dikutup BolaSport.com dari Speedweek.

"Untungnya, mesinnya (YZR-M1 2024) lebih baik dari tahun 2023," tambah dia.

Meski begitu, Quartararo sadar masih ada banyak pekerjaan yang harus dituntaskan.

Terutama dari cara untuk memanfaatkan potensi mesin terbaru yang dia rasa masih agak terlalu agresif dalam penyaluran tenaganya.

"Kami belum memanfaatkan potensi motor ini secara maksimal," kata Quartararo.

"Menurut saya, karakternya masih terlalu agresif. Jadi kami belum bisa memanfaatkan kekuatan secara penuh."

"Tapi kami berusaha untuk memanfaatkan mesin kami sebaik mungkin," tegas dia.

Quartararo meningkatkan catatan kecepatan puncaknya pada hari kedua.

Top speed Quartararo mencapai 338,5 kpj, ini lebih cepat daripada catatan tertinggi saat GP Malaysia musim lalu yaitu 337,5 kpj oleh Martin dan motor Ducatinya.

Quartararo tak lupa menyertakan kredit untuk dua sosok eks mekanik dan kru Ducati yang kini merapat ke Yamaha.

Ada Massimo Bartolini dan Marco Nicotra, yang dirasa Quartararo cukup membantu memperjelas apa saja kelemahan yang harus ditingkatkan Yamaha dan keunggulan yang mesti dimaksimalkan.

Yamaha pelan-pelan menyingkirkan budaya kerja konservatif di tubuh mereka untuk beralih pada metode kerja Eropa yang cepat dan berani mengambil risiko.

"Ada perbedaan besar antara berlomba di posisi 10 besar dengan bisa berada di lima besar secara rutin," kata Quartararo.

"Sekarang kami punya lebih banyak pilihan, tetapi sekarang kami masih belum memiliki motor pemenang."

"Berkat Max (Massimo Bartolini) dan Marco, pekerjaan di tim sekarang seperti hitam dan putih (sangat berbeda) dibandingkan masa lalu."

"Ini bagus untuk Yamaha. Kami tertinggal selama bertahun-tahun dalam elektronik dan itu juga sesuatu yang masih harus kami tingkatkan," tandasnya.

Adapun evaluasi lain yang masih jadi PR untuk Yamaha, masih seputar grip. Yang mana, hal ini juga dirasakan rekan setim baru Quartararo, Alex Rins.

"Sudah menjadi ciri khas Yamaha bahwa motor tidak memiliki cengkeraman bila kondisinya buruk," ujar Quartararo.

"Alex Rins pun menyadari hal ini. Setiap kali lintasan hanya memiliki grip rendah, kami benar-benar tertinggal jauh," tandasnya.

Baca Juga: Tes Pramusim MotoGP 2024 - Debutan Sangar Mengancam, Akurasi Feedback Pedro Acosta Bikin Terkesan Para Mekanik KTM

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

REKOMENDASI HARI INI

Isi Pesan Pribadi Thom Haye ke Erick Thohir Usai Sang Ketum PSSI Beri Pidato Siap Mundur, Mau Kasih Lihat Pemain Timnas Indonesia Bersatu

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136