"Dalam serangan waktu, Anda tidak berpikir. Anda pergi berdasarkan naluri. Jika saya berkendara berdasarkan insting, saya mengendarainya seperti Honda. Itu bukan cara terbaik mengendarai motor ini."
"Selangkah demi selangkah. Itu adalah sebuah proses."
Sepang telah menjadi pengalaman yang jauh lebih merendahkan bagi juara dunia delapan kali itu dibandingkan tes pascamusim di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia pada November 2023.
Saat itu, semut Cervera bersinar pada debutnya dengan motor Ducati.
Marquez akan mengendarai GP23 musim ini, sementara rivalnya dari pabrikan Ducati dan Pramac menggunakan versi motor spesifikasi terbaru.
Namun di Sepang, motor Ducati-nya menjadi variasi paling mendasar yang memungkinkannya berkembang di lingkungan barunya.
"Saya menggunakan setting standar dari pembalap Ducati lainnya," kata Marquez.
"Saya tidak ingin tersesat. Saya tidak ingin melanjutkan ke pengaturan lainnya karena set-up ini yang saya pakai kemarin. Hari ini bekerja lebih baik. Ini berarti saya lebih memahami motornya," tutur pembalap Spanyol tersebut.
"Kami sedang mencoba beberapa hal. Teknisi saya mencoba memahami gaya berkendara saya," ucap Marquez.
"Kami melakukan beberapa perubahan besar hari ini pada motor. Ada yang positif, ada pula yang negatif."
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Crash.net |
Komentar