Potensi Red Bull KTM sayangnya tertutupi dengan penampilan kurang menonjol saat tes pramusim pertama pada 6-8 Februari lalu di Sirkuit Sepang, Malaysia.
Sorotan justru lebih tertuju kepada si Bocah Ajaib, Pedro Acosta, yang tampil menjanjikan jelang menjalani debut bersama tim satelit mereka, yakni Red Bull GASGAS Tech3.
Brad Binder selaku ujung tombak juga masih terpaut 0,6 detik dari catatan waktu lap terbaik yang dibukukan juara bertahan, Francesco Bagnaia (Ducati), dalam time attack.
Adapun Miller, yang kursinya menjadi panas karena kehadiran Acosta, makin tidak kelihatan dengan gap yang lebih dari 1 detik jauhnya.
Seusai Tes MotoGP Sepang Miller menuturkan bahwa mereka masih belum menemukan setelan optimal dengan peranti elektronik sehingga mudah kehilangan grip saat berakselerasi.
Hal ini yang menjadi masalah KTM untuk mendapatkan kecepatan satu lap yang baik.
Meski begitu, tentang progres dari pengembangan versi baru motor RC16, baik Binder maupun Miller sama-sama percaya diri.
"Pertumbuhannya meningkat: peringkat ke-11, 6, 6, dan 4. Saya tidak punya keraguan bahwa kami akan lebih baik daripada peringkat keempat," ucap Binder.
Binder sempat menghadirkan harapan akan torehan gelar bagi KTM sebelum ketidakmampuan untuk finis secara konsisten di tangga podium menghalanginya untuk bersaing hingga akhir.
"Musim lalu sangat baik, tetapi juga ada beberapa momen sulit dan saya memiliki perasaan bahwa kami seharusnya bisa melakukannya dengan lebih baik," imbuh Binder.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Speedweek.com |
Komentar