Perlu diingat bahwa kala itu Tim Tango menyandang predikat juara bertahan dan diperkuat sang legenda yang sekaligus mantan pelatih Lionel Messi, Diego Maradona.
Di sepanjang hidupnya, Brehme bergelimang gelar.
Brehme dua kali angkat trofi Bundesliga bareng Kaiserlautern serta Bayern Muenchen.
Figur kelahiran Muenchen itu juga menuai prestasi gemilang sewaktu berseragam Inter Milan.
Brehme membantu Nerazzurri meraih titel Liga Italia, Piala Super Italia, dan Liga Europa atau dulu bernama Piala UEFA.
Lemari trofi sang legenda Jerman semakin berkilau dengan piala Pemain Terbaik Liga Italia yang didapat pada 1989.
Brehme sempat masuk nominasi Ballon d'Or edisi 1990.
Hanya saja, Brehme harus puas finis di peringkat ketiga setelah Lothar Matthaus dan Salvatore Schillaci.
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : | Dailymail.co.uk |
Komentar